PEKANBARU - Terkait payung elektrik yang rusak dan tidak berfungsi di Masjid Raya Annur Riau, Ketua Bazar Ramadan, Tatang Yudiansyah menyebutkan, kondisi ini sudah terjadi sebelum bazar dimulai.
"Sebelum kita masuk udah begitu (rusak)," kata Tatang Yudiansyah kepada Halloriau.com, Senin (25/3/2024).
Ditanya mengenai payung dalam kondisi rusak atau pemeliharaan, Tatang menyebutkan, dirinya tak mengetahui pasti.
"Kalau pemeliharaan atau sejenisnya, itu ranahnya PUPR," ungkapnya.
Meski begitu, Tatang menyebutkan hal ini tidak mempengaruhi rencana salat Idulfitri 1445 Hijriah.
"Insya Allah akan ada salat ied tahun ini. Tak mempengaruhi itu (payung elektrik rusak), kecuali kalau hujan, baru terganggu," ucapnya.
Sebelumnya, pelataran Masjid Annur Riau kini menjadi tempat untuk berbuka puasa bagi masyarakat Riau, khususnya Kota Pekanbaru sambil menikmati Gebyar Bazar Ramadan.
Suasana tenang dengan langit senja menemani waktu menunggu azan maghrib. Ditambah lagi dengan payung elektrik yang menambah keestetikan masjid kebanggaan Bumi Lancang Kuning itu.
Sayangnya, dari enam payung elektrik yang dibangun, terdapat satu payung yang tidak rusak.
Salah seorang jamaah Masjid Raya Annur Riau, Rasyid Kurniawan menyebutkan, payung elektrik itu tidak terbuka hampir tiga pekan. Hal itu diketahui, sebelum masuknya bulan suci Ramadan.
"Waktu itu salat Jumat sebelum Ramadan, kondisi payung sudah begitu (rusak). Berarti kan udah lebih dari 15 hari," tukasnya.
Penulis: Sri Wahyuni
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :