Pekerja Sagu Nyaris Tewas Diserang Harimau di Siak, Ini Imbauan BBKSDA
Selasa, 19 Maret 2024 - 11:12:29 WIB
SIAK - Seorang pekerja yang panen sagu asal Kabupaten Kepulauan Meranti diserang harimau Sumatera di Siak. Insiden ini dibenarkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau.
Kepala BBKSDA Riau, Gennman Hasibuan menjelaskan serangan harimau itu terjadi di Kampung Penyengat, Sungai Apit, Minggu malam (17/2/2023). Lokasi serangan harimau merupakan barak terbuka pekerja panen sagu yang berjarak lebih kurang 1,5 kilometer dari permukiman warga (kampung).
"Para pekerja panen sagu agar meninggalkan barak kerja dan bermalam di kampung saja," imbaunya.
Korban bernama FII (30) alami luka terbuka pada bahu dan lengan sebelah kanan. Ia diserang raja hutan itu usai makan siang, beruntungnya harimau bisa diusir bersama-sama oleh rekan kerjanya.
maka itu BBKSDA Riau mengimbau aparat desa dan pekerja serta masyarakat untuk tidak keluar dan beraktivitas malam hari secara sendiri-sendiri. Kalau bekerja ke ladang atau berkebun agar secara berkelompok dengan waktu berangkat kerja pukul 08.00 WIB dan kembali pukul 16.00 WIB sore.
Dikutip antarariau.com, kemunculan harimau ini tercatat sudah empat kali. Pertama pada 20 Februari, interaksi negatif manusia dan harimau sumatera itu terjadi di pondok pemukiman pekerja yang berbatasan dengan pemukiman masyarakat di lokasi Hak Guna Usaha Perkebunan Sawit PT Trio Mas.
Kejadian pada Selasa malam (20/2/2024) itu, harimau masuk ke rumah warga bernama Iwan. Satwa itu sempat mencoba menarik kaki seorang anak laki-laki berusia kurang lebih 2 tahun yang sedang tidur di dalam kamar bersama ibunya.
Beruntung anak tersebut berhasil selamat karena ibunya terbangun dan langsung menjerit meminta pertolongan. Akan tetapi anak tersebut mengalami luka pada kaki kiri, diduga karena gigitan atau cakaran.
Selanjutnya terekam juga oleh pekerja, harimau berkeliling pada sebuah bangunan sarang burung walet. Setelah itu terekam kamera pengintai seekor harimau menangkap anjing di sebuah pondok. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :