Gunung Marapi Erupsi Lagi, Bandara Internasional Minangkabau Ditutup Sementara
Jumat, 01 Maret 2024 - 11:42:50 WIB
PADANG - Gunung Marapi erupsi lagi pada Kamis malam (29/2/2024). Buntutnya Bandara Internasional Minangkabau (BIM) terpaksa ditutup sementara.
Itu disampaikan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI, Megi H Helmiadi. Ia menjelaskan erupsi Marapi menyemburkan abu vulkanik dan terbawa angin mengarah ke wilayah Padang Pariaman sampai ke BIM.
"Maka Otoritas Bandar Udara Wilayah VI memerintahkan AP 2 BIM untuk menghentikan operasinya per pukul 18.00 WIB. Durasi NOTAM berlaku 6 jam sejak diterbitkan," sebut Helmiadi, Jumat pagi (1/3/2024).
Helmiadi mengatakan, penutupan sementara bandara ini berdampak pada seluruh penerbangan, baik dari maupun menuju Sumatera Barat (Sumbar).
Helmiadi menyebutkan, hingga siaran pers ini diturunkan, ada delapan jadwal penerbangan yang terganggu.
"Seluruhnya merupakan penerbangan domestik dengan total penumpang 1.166 pax," sebutnya dikutip dari Rmol.id.
Adapun penutupan Bandara Minangkabau akibat dampak erupsi Gunung Marapi yang kini berstatus siaga atau level III itu sudah dilakukan keempat kalinya. Sebelumnya, hal yang sama juga dilakukan pada 22 Desember 2023, 5 Januari 2024, dan 19 Januari 2024.
Ahli Vulkanologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dr. Devy Kamil Syahbana mengungkapkan, aktivitas vulkanik Gunung Marapi berketinggian 2.981 mdpl itu terlihat dari seluruh penjuru pancaran cahaya “volcanic glow” berwarna jingga-kemerahan.
"Volcanic glow sendiri adalah istilah vulkanologi yang berarti cahaya yang diakibatkan panas dari magma yang keluar ke permukaan, kemudian membakar udara di sekitar sehingga tampak terang," urai Devy terpisah.
Devy mengatakan, fenomena itu dapat diindikasikan adanya sistem terbuka, yang mana dengan begitu magma dapat dengan mudah naik ke permukaan. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :