Tangannya Patah dan Luka Bakar di Punggung
Mahasiswa Unri Korban Erupsi Gunung Marapi Kembali ke Pekanbaru
Selasa, 12 Desember 2023 - 20:39:14 WIB
|
Muhammad Arbi, mahasiswa Unri sempat menjalani perawatan intensif di RSAM Bukittinggi (foto/int) |
Baca juga:
|
PEKANBARU - Muhammad Arbi (22), seorang mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (Penjaskesrek) Universitas Riau (Unri), telah pulang ke rumahnya di Pekanbaru. Ia sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.
Arbi tiba di rumahnya sekitar pukul 10.54 WIB pada Selasa, 12 Desember 2023. Ia adalah korban terakhir dari total 3 orang yang dirawat di RSAM Bukittinggi setelah Gunung Marapi meletus pada Minggu, 3 Desember 2023.
Sebelumnya, dua korban lainnya, Muhammad Ridho Kurniawan dan Aditya Sukirno Putra, juga berasal dari Riau, telah pulang pada Jumat, 8 Desember 2023, setelah mendapatkan perawatan medis.
Muhammad Arbi, yang mengalami nyeri pada perut, patah tulang tangan kanan, dan luka bakar 10 persen di punggung, menjalani perawatan sejak Senin, 4 Desember 2023, di RSAM Bukittinggi. Menurut Kepala Ruangan Rawat Inap Bedah RSAM Bukittinggi, Ns Wettriati, kondisinya telah membaik sekitar 75 persen.
Arbi dan tujuh temannya dari Riau melakukan pendakian Gunung Marapi pada Sabtu siang sekitar pukul 14.00 WIB. Saat letusan gunung terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023, mereka berada di cadas, di bawah Tugu Abel, dan tengah dalam perjalanan turun.
Erupsi yang cepat dan dahsyat memaksa mereka untuk berlari menjauh dari puncak. Hujan material erupsi, termasuk bebatuan, abu, dan awan panas, menghantam mereka saat berusaha menyelamatkan diri. Dari delapan anggota rombongan, hanya tiga yang selamat, termasuk Muhammad Arbi, sementara empat lainnya meninggal dunia.
Ns Wettriati menyatakan bahwa meski Arbi masih membutuhkan penyembuhan akhir, kondisinya telah mengalami kemajuan signifikan. Kasus ini menjadi pengingat akan risiko yang melekat dalam aktivitas pendakian gunung dan mengajak para pendaki untuk selalu memperhatikan keamanan dan kondisi alam sekitar.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :