PEKANBARU - Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Riau (Unri), Rawa El Amady menilai wajar jika Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima jumlah Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang besar, tak terkecuali Sekdaprov Riau, SF Harianto yang menerima Rp90.020.983 per bulan.

Namun, lanjut Rawa, jumlah besar itu harus dibarengi dengan kontribusi yang besar pula untuk masyarakat.

"Jabatan Sekdaprov itu kan ASN tertinggi di Pemprov, sehingga wajar jika mendapatkan TPP dengan nilai paling tinggi. Tapi kalau Rp90 juta per bulan, ya harusnya punya kontribusi besar terhadap masyarakat," kata dia, Minggu (19/2/2023).

Rawa berharap ASN yang sudah menerima gaji besar harus bisa menerapkan kejujuran dan dibarengi dengan kinerja baik semaksimal mungkin untuk masyarakat.

"Kalau cuma terima gaji besar saja untuk apa? Tidak menerapkan apa itu transparansi anggaran, standar kinerja. Kalau dia menerapkan itu, ya, tak masalah," tutupnya.

Diketahui, Pemprov Riau dalam SK yang ditandatangani Gubernur Riau dengan Nomor: Kpts.1945/XII/2022 menaikkan TPP semua pegawai baik yang struktural maupun fungsional dengan nilai disesuaikan dengan jabatan masing-masing.

Menurut keputusan tersebut, Sekdaprov Riau yang dijabat SF Hariyanto berada pada kelas jabatan 4 dengan total besaran TPP sebesar Rp90.020.983 di luar gaji sebagai pejabat eselon I.

Sementara itu, Analis Kebijakan Madya dan Analis Keuangan Pusat dan Daerah Ahli Madya berada pada kelas jabatan 16 dengan total besaran TPP masing-masing sebesar Rp11.691.144 dan Rp12.932.640.

Penulis: Rinai
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
Riau Siap Dukung Program Cek Kesehatan Gratis Presiden Prabowo Terungkap Belasan Calon Jemaah Umrah di Padang Pakai Sertifikat Vaksin Meningitis Palsu PSPS Pekanbaru Menang, Peluang PSMS Medan Lolos ke-8 Besar di Ujung Tanduk Tahun Ini Pajak Kendaraan dan Bea Balik Nama di Riau Tidak Naik Polsek Simpang Kanan Intensifkan Cooling System untuk Jaga Kamtibmas Pasca Pilkada 2024		Makin Sengit, Ini Klasemen Liga 2 Grup 1 Usai PSPS Pekanbaru Kalahkan PSMS Medan Stok Ludes Setiap Hari, Emas Antam di BELM Pekanbaru Jadi Incaran Warga Riau Sampah Masih Menumpuk di Pekanbaru, Pengamat: Ada yang Tak Beres Sepasang Kekasih Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap di Pekanbaru, Polisi Ungkap Kronologi Mengejutkan Uncertain Fate, Trans Metro Pekanbaru Buses are No Longer Operating