PEKANBARU - Ahli Epidemiologi Riau, dr Wildan Asfan Hasibuan mengingatkan masyarakat, khususnya lansia dan memiliki komorbid agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).

Terutama saat momen natal dan tahun (Nataru) 2023 yang biasanya selalu terjadi kerumunan dimana-mana.

Meski pemerintah sudah memberikan pelonggaran, namun prokes tetap harus dijalankan untuk menjaga diri kita dan orang lain dari penularan covid-19.

"Khususnya mereka yang punya komorbid dan vaksinasinya belum lengkap, itu sebisa mungkin tetap menjalankan Prokes," ucap dr Wildan dilansir mcr, Jumat (23/12/2022).

Dirinya berharap dengan kerjasama semua mematuhi prokes, sehingga setelah momen Nataru ini tidak ada tren lonjakan kasus covid-19, bisa saja pemerintah menetapkan pandemi ini menjadi endemi.

"Sekarang masih dilakukan kajian oleh Kemenkes, kemungkinannya setelah tahun baru nanti akan ada penghapusan PPKM kalau kasus tidak naik," tuturnya.

"Bisa saja nanti pandemi ini berubah menjadi endemi. Kalau memang hasil kajian Kemenkes kekebalan kelompok itu sudah tercapai," harapnya.(*)

BERITA LAINNYA
Melonjak, 17 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Pekanbaru-Dumai Saat Libur Nataru Penjualan Chery Naik di Akhir Tahun, Kenaikan Pajak Jadi Pemicu Mobilitas Tinggi, Lalu Lintas Masuk Tol di Riau Naik 75 Persen Bawaslu Kepulauan Meranti Evaluasi Pengawasan Pilkada 2024: Refleksi dan Langkah Strategis untuk Demokrasi Berkualitas Pendapatan Pajak Daerah Pekanbaru Sudah 96 Persen, Optimis Capai Target Rp850 M		Libur Nataru 2025: ASN Pemprov Riau Dilarang Gunakan Kendaraan Dinas untuk Liburan Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh di Kazakhstan: 38 Tewas, 29 Selamat Budidaya Tin di Pekanbaru, Peluang Bisnis Buah Surga yang Menjanjikan Aksi Spontan Ketua Pemuda Padang Menghibur: Peluk Kapolda Riau, Panggil Wakapolda "Pak Bhabin" Libur Nataru 2025, Jam Operasional Roro Dumai-Rupat Ditambah Hingga Malam