PEKANBARU - BPS Riau mencatat jumlah penduduk usia kerja (15 tahun ke atas) di Provinsi Riau pada Februari 2022 mengalami penurunan dibandingkan dengan Februari 2021.
"Jadi jumlah penduduk usia kerja (15 tahun ke atas) di riau pada februari 2022 itu berjumlah 4,77 juta orang. Dan kalau dibandingkan februari 2021 yang 4,99 juta orang, jumlah penduduk usia kerja 2022 mengalami penurunan 228,70 ribu
orang atau 4,80 persen," kata Kepala BPS Riau, Misfaruddin, Kamis (27/10/2022).
Di sisi lain, untuk jumlah angkatan kerja Riau pada Februari 2022 mencapai 3,14 juta orang, jumlah ini terjadi penurunan sekitar 142,72 ribu orang atau 4,54 persen, dibandingkan Februari 2021 yang berjumlah 3,29 juta orang.
"Sementara jumlah penduduk riau yang bekerja sebanyak 3,01 juta orang, yang mana itu juga mengalami penurunan sebesar 118,15 ribu orang atau turun 3,93 persen dibandingkan keadaan pada februari 2021 yang jumlah penduduk bekerja sebanyak 3,12 juta orang," tuturnya.
"Selain itu, jumlah pengangguran pada februari 2022 ada sebanyak 138,51 ribu orang, sehingga tingkat pengangguran terbuka (TPT) provinsi riau menjadi sebesar 4,40 persen," terangnya.
Walau begitu, sambungnya lagi, situasi ketenagakerjaan di Riau pada Februari 2022 menunjukkan arah yang lebih baik, karena TPT dapat turun 0,56 poin jika dibandingkan dengan TPT Februari 2021 yang mencapai 4,96 persen.
Bahkan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Februari 2022 sebesar 65,98 persen. Hal ini menunjukkan terjadinya peningkatan TPAK sebesar 0,18 poin dibandingkan Februari 2021 yang bernilai 65,81 persen.
Lebih lanjut dijelaskannya, peningkatan TPAK sendiri menunjukkan bertambahnya persentase penduduk usia 15 tahun ke atas yang masuk ke pasar kerja. Bila ditinjau berdasarkan 17 kategori lapangan pekerjaan utama, persentase penduduk yang bekerja di kategori pertanian, kehutanan dan perikanan pada Februari 2022 sebesar 35,15 persen atau mengalami penurunan 0,21 poin dibandingkan Februari 2021 yang sebesar 35,36 persen.
"Meskipun demikian, kategori pertanian masih merupakan yang paling dominan dalam penyerapan tenaga kerja di riau," ucapnya.
Adapun kategori lapangan kerja utama yang mengalami peningkatan persentase terbesar dalam penyerapan tenaga kerja Februari 2022 adalah kategori Perdagangan Besar dan Eceran.
Kalau Reparasi dan Perawatan Mobil atau Sepeda Motor yaitu menurun sebesar 0,75 poin dari 20,27 persen pada Februari 2021 menjadi 19,52 persen pada Februari 2022.
"Dan kalau dilihat dari segi pendidikan tertinggi yang ditamatkan, persentase penduduk yang bekerja pada februari 2022 didominasi pekerja dengan kategori tingkat pendidikan tamat SD ke bawah, yaitu tidak/belum pernah sekolah atau tidak/belum tamat SD atau tamat SD sebesar 30,50 persen. Persentase pekerja terendah terdapat pada pendidikan diploma I/II/III yaitu sebesar 0,32 persen," pungkasnya.
Penulis: Rivo Wijaya
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :