PEKANBARU - Tim Satgas Udara dari TNI AU, Manggala Agni dan BPBD Riau melakukan patroli udara memantau kebakaran hutan dan lahan (karhutla) disejumlah wilayah rawan berdasakan pengamatan BMKG.

"Wilayah yang menjadi sasaran patroli udara hari ini, Kuansing, Rohil, Bengkalis, Rohul dan Dumai," kata Kepala BPBD Riau M Edy Afrizal dilansir mcr, Kamis (30/6/2022).

Edy menuturkan, patroli dilakukan dengan pesawat Cassa no register PK-SNV. BPBD juga menyiagakan peralatan dan personel untuk siap ke lokasi jika sewaktu-waktu ditemukan titik api.

"Dari hasil patroli hari ini, tidak ditemukan titik api, semoga hari berikutnya juga tidak terjadi karhutla. Upaya kita antisipasi sejak dini," tuturnya.

Dari data BMKG, lanjut Edy, terdapat titik panas (hotspot) namun bukan titik api di 3 daerah di Riau, yakni Rohul, Rohil dan Kuansing yang masing-masing 2 titik panas.

"Untuk memastikan ada tidaknya titik api, tim melakukan pengecekan ke lokasi tersebut. Titik panas itu kita cek ke lapangan, dan ternyata tidak ada titik api," jelasnya.

BPBD Riau mencatat, bencana karhutla seluas 651,65 hektare terjadi di Riau pada periode Januari sampai Juni 2022. Seluruhnya berhasil dipadamkan tim gabungan.

Edy mengungkapkan, lahan yang terbakar tahun ini menurun jika dibanding tahun sebelumnya. "Kalau tahun 2022 ini seluas 651 hektare, dan pada rentang waktu yang sama tahun 2021, luas karhutla di Riau mencapai 874,32 hektare," tandasnya.(*)

BERITA LAINNYA
Merek Mobil Terlaris Juli 2022: Hyundai Geser Wuling Pemko Pekanbaru Targetkan 37.000 Warga Ikuti Vaksin Merdeka Jokowi Sindir Inflasi Tinggi di Riau, Begini Respons Gubernur Syamsuar Pasien Covid-19 Sembuh di Riau Hari ini Tambah 35 Orang Gubri Minta BI Riau Gencar Sosialisasi Uang Rupiah Kertas Baru TE 2022		6 Personel Polda Riau Raih Penghargaan Medali PBB Kapolri Bakal Copot Kapolda dan Pejabat Mabes Polri Terlibat Judi dan Narkoba Mantap, Personel Brimobda Riau Urai Kemacetan KPK Berencana Gabungkan Penuntutan Surya Darmadi dengan Kejagung 3 Crew Kapal Tongkang Terjebak di Tangki Pelampung, Satu Tewas Kehabisan Oksigen