Bubarkan Kontingen PON, Ini Pesan Raja Marjohan untuk Calon Ketua KONI Riau
Kamis, 16 Desember 2021 - 11:04:29 WIB
PEKANBARU - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau resmi bubarkan kontingen Provinsi Riau pada PON XX 2021 Papua. Pembubaran itu dilakukan pada Rabu (15/12/2021) malam di Pekanbaru.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau, Bobby Rachmat yang membubarkan langsung Kontingen Riau tersebut mengatakan, secara prestasi Riau turun, namun secara perolehan medali, Riau meningkat.
"Kita turun secara prestasi, dari peringkat tujuh ke delapan, tapi naik secara perolehan medali," ujar Bobby dalam sambutannya.
Meski begitu pihaknya tetap berterim kasih kepada tim yang telah bekerja sama mengharumkan nama Riau di kancah nasional.
Pihaknya menyebut, untuk mempertahankan dan meningkatkan lagi prestasi yang telah diraih, Dispora juga tetap melakukan pembinaan atlet di usia muda. Hal itu dilakukan untuk menyediakan atlet pelapis Riau pada iven mendatang.
"Kedepannya, kita akan tetap melakukan pembinaan atlet pelajar atau pusat pendidikan dan latihan pelajar Bahkan, kita juga bekerja sama dengan sekolah untuk melakukan pembibitan atlet sejak dini," ungkapnya.
Sementara itu, Plt Ketua KONI Riau Raja Marjohan Yusuf sangat berterima kasih kepada KONI kabupaten/kota, cabang olahraga, atlet, pelatih, manajer, pihak medis, dan panitia. Ia menilai, dengan mereka, Riau bisa mempertahankan posisi 10 besar pada PON 2021 ini.
"Rasanya riau tidaklah kalah jauh dari kontingen lain. Berkat kerja sama atlet, pelatih, manajer dan lainnya, Riau bisa meraih peringkat ke-8 dari seluruh provinsi yang ikut bertanding di PON," kata Marjohan usai pembubaran kontingen.
Dari hasil PON ini juga, pihaknya telah melakukan evaluasi bersama. Menurutnya, sebuah prestasi tidaklah muncul secara instan dan tidak mudah. Oleh karena itu, perlu latihan yang berkelanjutan dan berkesinambungan, serta menggunakan teknologi seperti sport science dan dukungan banyak pihak.
Ia juga berharap, ke depannya dapat bertambah lagi prestasi-prestasi yang baru. Terlebih lagi, PON 2024 yang dilaksanakan di dua daerah yakni Aceh dan Sumatera Utara. Ia menilai, sangat memungkinkan Riau bisa melebihi prestasi yang didapat saat ini.
Pasalnya, Riau sudah dua kali meraih juara umum berturut-turut pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil).
"Jika pada Porwil 2023 yang dilaksanakan di aceh, riau kembali juara, maka kita sudah punya modal besar dan meyakinkan, bahwa dan bahkan kita bisa menembus peringkat 5 PON mendatang," paparnya.
Marjohan menyebut, peluang Riau berada di peringkat lima besar pada PON 2024 nanti sangat terbuka. "Dan ini tentu tergantung pada penerima pucuk pimpinan KONI yang mendatang," pungkasnya.
Penulis: Rahmat
Editor: Satria
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :