PEKANBARU - Besaran bonus yang akan diberikan kepada pelatih yang atletnya meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) dinilai tidak masuk akal, para pelatih cabang olahraga (cabor) di Riau datangi Kantor Dispora Riau, Jumat (26/11/2021) siang.
Pelatih atlet peraih medali emas hanya diberi bonus sekitar Rp60 juta, kemudian pelatih atlet peraih medali perak Rp40 juta dan Rp20 juta untuk pelatih atlet peraih medali perunggu. Jumlah itu pun belum termasuk potongan pajak sekitar 12 persen.
Setelah mengetahui besaran bonus pelatih PON tersebut, Pelatih Senam Riau Ahmad Markos mengaku kaget. Bonus yang akan diberikan baru diumumkan besarannya dua hari sebelum penyerahan.
Rencananya, penyerahan bonus itu akan diserahkan hari ini, 26 November 2021.
Markos menilai jumlah bonus bagi pelatih tersebut jauh dari kata layak dan tidak manusiawi. "Jika dibandingkan dengan PON Jawa Barat (Jabar) tahun 2016 lalu, pelatih cabor yang atletnya meraih medali emas mendapat bonus sekitar Rp148 juta, perak Rp 85 juta, dan perunggu Rp65 juta, setelah dipotong pajak," ujar Markos, Jumat (26/11/2021).
Dengan alasan itu, para pelatih cabor yang meraih medali mendatangi Dispora Riau dan mempertanyakan jumlah bonus tersebut. Ia menilai, jumlah bonus yang akan diberikan jauh lebih kecil dari sebelumnya, dan para pelatih merasa kecewa.
"Saya sangat kecewa dan menyesal sekali. Untuk itu saya mengharapkan agar bisa dipertimbangkan kembali untuk besaran bonus yang akan diberikan kepada pelatih. Kalau pun tidak bisa ditambah, minimal seperti sebelumnya. Jangan malah dikurang kan," ungkapnya.
Kami mengharapkan agar Gubernur Riau saat ini bisa memperhatikan penderitaan kami sebagai pelatih selama ini. Tidak mudah untuk mendapatkan medali emas itu. Penuh perjuangan.
"Lihat perjuangan kami sebagai pelatih dan atlet dalam membela Riau. Harus mempunyai hati nurani. Lihat lah perjuangan kami dalam membela Riau," sebutnya.
Sementara itu, Kadispora Riau Boby Rachmat mengatakan, Dispora Riau siap untuk berdiskusi ketika ada permasalahan dan jika ada hambatan.
"Pada prinsipnyanya tadi kami menampung apa yang disampaikan oleh para pelatih dan akan mendiskusikan dengan pimpinan dan mudah-mudahan nanti ada titik terangnya lah," terang Boby.
Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi Riau merencanakan menjadwalkan lagi akan memberikan bonus kepada atlet dan pelatih pada tanggal 29 November mendatang. Bonus akan diserahkan langsung oleh Gubernur Riau secara langsung kepada para penerima bonus untuk PON XX Papua.
Penulis: Rahmat
Editor: Rico
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :