PEKANBARU - Riau Blast Team MMA Camp, pusat pelatihan seni bela diri kenamaan asal Pekanbaru, Riau, kembali membuktikan komitmennya dalam mencetak atlet-atlet bela diri berbakat. Kali ini, dua petinju andalan, Dimas dan Ahmad Thoriq, dikirim ke Jakarta untuk berpartisipasi dalam ajang bergengsi Rookie Fight Battle Royal, yang digelar di Live House Kemang pada 27 Oktober 2024.

Dimas dan Thoriq tiba di ibu kota sejak 20 Oktober lalu, didampingi oleh pelatih tinju mereka, Zaki Alkahfi. Kehadiran mereka lebih awal bertujuan untuk melakukan adaptasi lingkungan serta mengoptimalkan persiapan jelang pertandingan. Menurut Ketua Riau Blast Team, Rolando Siahaan, langkah ini diambil agar kedua atlet berada dalam kondisi prima di hari pertandingan.

“Persiapan ini sangat penting untuk memberikan hasil terbaik. Kami yakin, dengan persiapan matang di Jakarta, Dimas dan Thoriq bisa tampil percaya diri dan memberikan penampilan maksimal,” ujar Rolando.

Tak hanya itu, kedua atlet juga menjalani latihan intensif di WSBC Jakarta untuk memantapkan strategi dan mengasah teknik bertarung. Dalam kompetisi ini, Dimas akan bertanding di kelas 51 kg melawan Gabriel Sabatoni Lolong dari Esalalan Boxing Camp, Bekasi. Sementara itu, Ahmad Thoriq turun di kelas 60 kg menghadapi Yos Matheos, lawan tangguh dari klub yang sama.

Pada 26 Oktober, keduanya mengikuti proses timbang badan sebagai bagian dari prosedur sebelum berlaga. Franky, pelatih utama Riau Blast Team, menekankan bahwa keikutsertaan Dimas dan Thoriq di kompetisi ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan pengalaman bertanding mereka di ring tinju nasional.

“Dimas dan Thoriq adalah atlet yang kami siapkan dengan fokus tinggi pada olahraga tinju. Kompetisi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan jam terbang, kepercayaan diri, serta kemampuan bertarung mereka,” jelas Franky.

Riau Blast Team memiliki visi besar untuk memajukan bakat-bakat bela diri dari Pekanbaru dan Riau. Dengan dukungan tim pelatih berpengalaman, seperti Iskandar Ishud, Franky, Zaki Alkahfi, Brian, dan Rolando Siahaan, yang telah memiliki prestasi internasional, Riau Blast Team bertekad mengharumkan nama daerah melalui prestasi atlet-atlet mereka.

“Harapan kami adalah semakin banyak atlet bela diri Pekanbaru yang berprestasi di level nasional maupun internasional, sehingga dapat membawa nama Riau lebih dikenal di dunia olahraga,” pungkas Franky.

Dengan semangat dan persiapan matang, Dimas dan Ahmad Thoriq siap membuktikan kemampuan mereka dalam Rookie Fight Battle Royal, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda di Pekanbaru yang bercita-cita menjadi atlet bela diri. (rilis)

BERITA LAINNYA
Termasuk 7 Sengketa Pilkada di Riau, MK Sidang Perdana 8 Januari Kilang Kayu dan Solar di Pekanbaru Ludes Terbakar, Damkar Sempat Kesulitan Pemadaman Penyakit Hewan Meningkat di Riau Sepanjang 2024, Kampar Wilayah Terparah Kecelakaan Maut Tewaskan Satu Keluarga di Pekanbaru, DPRD Geram THM Buka Sampai Pagi Fenomena Tunda Bayar di Kepulauan Meranti : Tagihan Rp 45 Miliar, Tapi Uang Masuk ke Kas Daerah Hanya Rp 1.000		Jeritan Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Pekanbaru, Tuntut Hukuman Berat untuk Pelaku Buka-Tutup Lagi, Lintas Riau-Sumbar Km 106 Tanjung Alai yang Amblas Belum Ada Perbaikan Telaga Air Merah Disulap dari Waduk PDAM Menjadi Destinasi Wisata Favorit, Dikunjungi 7.000 Orang Saat Libur Nataru Marak Perilaku Menyimpang Remaja, Komisi III DPRD Pekanbaru Minta Aturan Hotel dan THM Diperketat Gubernur Riau Terpilih Kirim Bantuan Korban Banjir di Inhil