www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Kemenkop Serahkan Data Koperasi ke OJK, Pengawasan Intensif dan Pendampingan Segera Dilakukan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


PON XXI di Dua Provinsi Percepat Pemerataan Prestasi Atlet
Selasa, 30 Juli 2024 - 06:13:34 WIB

JAKARTA - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 akan digelar di dua provinsi sekaligus, yakni Aceh dan Sumatera Utara. Hal tersebut bertujuan untuk mempercepat kesempatan suatu daerah menjadi tuan rumah.

Wakil Sekretaris Jenderal Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Brigadir Jenderal TNI Purn Ahmad Saefudin mengatakan, dengan membuat tuan rumah bersama untuk penyelenggaraan PON ini, Saefudin juga berharap pembinaan atlet di setiap daerah bisa lebih seimbang dan merata.

"Kalau dipercepat, agar lebih seimbang pembinaannya menyangkut tempat dan atlet. Event olahraga akan bergulir dan memberikan dampak yang luar biasa," ujarnya dalam dialog via zoom dengan tema ‘Tema PON XXI Aceh-Sumut 2024 Momentum Persatuan dalam Kemajuan’, Senin (29/7).

Selain mendorong pemyeimbangan pembinaan, dampak lainnya ialah meringankan beban penyelenggara untuk saling mendukung. Mulai dari anggaran, persiapan, hingga pembangunan infrastruktur pendukung lainnya.

“Dua provinsi sebagai penyelenggara agar bebannya tidak terlalu banyak kepada satu daerah saja, sekaligus untuk mempercepat daerah jadi penyelenggara. Event ini durasinya empat tahunan, kita ada 38 provinsi maka dipercepat, jadi dua provinsi sekaligus," tambahnya.

Saefudin juga mengungkapkan, setiap provinsi berhak mengajukan diri sebagai tuan rumah PON. Dengan catatan, harus melewati tahap seleksi yang ketat. Seleksi yang dimulai dari persiapan venue hingga sarana dan prasarana pendukung lainnya ini untuk memastikan agar tuan rumah dapat menyelenggarakan PON dengan lancar dan sukses.
"Provinsi mengusulkan kepada kami. Kemudian dicek kesiapannya. Seperti ketersediaan tempat dan hal-hal lain yang mendukung," ujarnya.

Lebih lanjut Saefudin menjelaskan, PON XXI 2024 ini diperkirakan akan melibatkan sekitar 21 ribu atlet dan official dari seluruh cabang olahraga yang dikompetisikan. Jumlah ini mencerminkan betapa besar dan pentingnya ajang olahraga ini bagi Indonesia.

Di sisi lain, PON menjadi ajang penting dalam menjaring atlet profesional. Dengan adanya PON, diharapkan akan semakin banyak atlet berbakat yang muncul dan siap berlaga di tingkat yang lebih tinggi.

"PON menjadi pintu awal masuk untuk menjaring atlet-atlet profesional," tegas Saefudin.

Karenanya, upaya pembinaan atlet sejak usia dini menjadi kunci untuk mendapatkan atlet-atlet bertalenta yang bisa berprestasi. Dalam upaya merekrut atlet berprestasi dari setiap daerah, berbagai instrumen digunakan untuk identifikasi bakat-bakat sejak dini.

"Jadi bagaimana proses pembinaan yang masif harus dilakukan, mulai dari kabupaten, provinsi hingga Nasional," tambahnya.

Oleh karena itu, dengan segala persiapan dan perencanaan yang matang, PON XXI di dua provinsi ini diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga di Indonesia. Diharapkan pula dengan adanya PON yang digelar di dua provinsi sekaligus akan semakin banyak atlet berprestasi dari berbagai daerah bermunculan. (rls)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kemenkop serahkan daftar koperasi yang menjalankan kegiatan di sektor jasa keuangan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Foto: Istimewa)Kemenkop Serahkan Data Koperasi ke OJK, Pengawasan Intensif dan Pendampingan Segera Dilakukan
Ilustrasi sawit. (Foto: Int)Turun 3 Persen, TBS Sawit Mitra Plasma di Riau Pekan Ini Capai Rp3.462 per Kilogram
PLTA Koto Panjang. (Foto: Int)Elevasi Waduk Koto Panjang Naik 40 Cm Usai Pembukaan Pintu Pelimpah: Ini Penjelasan ULPLTA
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid. (Foto: Istimewa)Rakor Percepatan Sertifikasi Rumah Ibadah, Menteri Nusron Prioritaskan Sertifikasi Tanah Rumah Ibadah di 2025
Kepala Biro Hukum Setdaprov Riau, Yan Dharmadi. (Foto: Sri Wahyuni)PNS Wajib Ikut Seleksi Ketat untuk Bergabung di Pemprov Riau, Ini Tahapannya
  Kepala BPBD Riau, M. Edy Afrizal. (Foto: Int)Empat Daerah di Riau Terendam Banjir, Ratusan Rumah Terdampak
Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso (Foto: Int)PSPS Pekanbaru Buru Stopper Baru Jelang Babak 8 Besar Liga 2
Harga emas batangan di Pekanbaru turun (foto/riki)Harga Emas Antam di Pekanbaru Turun Rp1,560 Juta per Gram, Ini Rinciannya
Polsek Simpang Kanan terus menggiatkan program Cooling System di Dusun Simpang Polsus, Kepenghuluan Bukit Damar. (Foto: Afrizal)Polsek Simpang Kanan Gencarkan Cooling System Pasca Pilkada 2024: Jaga Kamtibmas dan Persatuan
Mantan Pj Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa. (Foto: Int)KPK Periksa 10 Pejabat Pemko Terkait OTT Mantan Pj Walikota Pekanbaru, Siapa Saja?
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved