PEKANBARU - Kepulangan atlet dayung Riau Maizir Riyondra dari Hangzhou, China, disambut langsung oleh Ketua Umum KONI Riau, Iskandar Hoesin dan jajaran.
Maizir, yang menyumbang medali emas untuk Indonesia pada Asian Games XIX disambut langsung di Bandara VIP Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Minggu (8/10/2023) pagi.
Dalam penyambutan itu, Iskandar Hoesin, turut didampingi Ketua Bidang Organisasi KONI Riau Parluhutan Siboro, Kabid Binpres KONI Riau Amrizal Amir, Sekretaris II Ikhsan Fitra serta pengurus KONI Provinsi Riau lainnya.
Pada penyambutan itu, Iskandar menyampaikan saran agar Maizir tidak berhenti dalam meraih prestasi.
Menurutnya, walaupun pada PON Aceh-Sumut nanti tidak bisa lagi tampil kerena terbentur aturan faktor usia, namun Maizir masih bisa memberikan ilmu-ilmu dalam meraih prestasi kepada para junior. Terutama kepada atlet junior Riau yang akan dipersiapkan untuk PON XXI 2024 di Aceh-Sumut.
"Selamat kepada atlet-atlet riau yang telah membawa nama baik riau dan indonesia di event olahraga asian games. Semoga kedepan prestasi ini akan lebih baik lagi. Jangan berhenti dulu sebelum mencapai sukses yang lebih besar," ujar Iskandar.
Sebagai bentuk apresiasi, KONI Riau juga memberikan uang kepada setiap atlet Riau yang telah membawa nama harum Provinsi Riau dan Indonesia di tingkat Internasional.
Dimana sebelumnya juga telah diberikan kepada atlet Sepak Takraw Riau yang juga berhasil menyumbangkan medali bagi Indonesia.
"Sebagai bentuk apresiasi, dan perhatian kita terhadap perolehan yang dicapai atlet kita, kami memberikan uang apresiasi. Dan kemudian nanti Insya Allah kita akan berikan bonus setelah berkoordinasi bersama Dispora riau," katanya.
Sementara itu, Maizir Riyondra, mengucapkan terimakasih kepada Pengurus KONI Riau yang telah memberikan perhatian, arahan dan pembinaan selama perjalanan karirnya.
Ia bersyukur atas apa yang telah diraihnya tidak terlepas dari dukungan keluarga, dan seluruh masyarakat Provinsi Riau yang telah memberikan dukungan serta doa terbaik terhadap dirinya.
"Alhamdulillah saya dan teman-teman telah berhasil meraih tiga medali yakni, medali emas, medali perak dan medali perunggu," ungkapnya.
"Terimakasih kami ucapkan kepada ketua KONI provinsi riau bapak iskandar hoesin beserta pengurus KONI lainnya. Terimakasih juga saya ucapkan kepada masyarakat riau yang telah memberikan dukungan dan doa terbaik kepada kami," sebutnya.
Maizir juga menceritakan suka dan duka selama pertandingan Asian Games yang telah dilaluinya hingga kendala perahu yang digunakan saat pertandingan berlangsung.
Dalam menjalani pertandingan, Ia bersama timnya sedikit mengalami kendala dalam perahu. Perahu latihan tim Indonesia berbeda dengan perahu yang gunakan saat bertanding.
"Perahu latih kita agak kecil, sementara di china kita dipersiapkan perahu yang agak besar, sehingga tumpuan dikaki kita tidak sampai dan disini agak menimbulkan masalah bagi kami," tuturnya.
"Sesuai rencana, seminggu sebelum pelaksanaan kami mau berangkat ke china, untuk melihat venue dan perahu yang akan kita gunakan, tapi panitia tidak memberikan izin kepada atlet dari negara lain untuk itu," terangnya.
Namun, dirinya bersama tim baru mengetahui kondisi perahu yang akan digunakan tiga hari sebelum pertandingan.
"Pada awalnya kita kesulitan dengan perahu yang telah disiapkan oleh panitia, susah kalau kaki kita tidak sampai bertumpu ke perahu yang besar dan panjang itu," jelasnya.
Namun hal tersebut sudah tidak menjadi masalah bagi tim Dayung Indonesia pada saat pertandingan nomor 500 meter.
Mereka mengakali setiap kendala dan keterbatasan yang ada, dan pada akhirnya semua pedayung sepakat menggunakan sepatu dalam bertanding.
Sehingga kaki mereka dapat bertumpu kokoh dan dapat menguasai jalannya pertandingan berikutnya.
"Alhamdulilah medali perak dan medali emas dapat kita raih," ucapnya.
Selanjutnya, akan mempersiapkan diri untuk target emas selanjutnya di iven pra olympics di Thailand.
Untuk diketahui, Maizir Riyondra, sukses meraih tiga medali yakni, medali emas di nomor Dragon Boat Beregu 1.000 meter, medali perak di nomor 500 meter dan perunggu di nomor 200 meter.
Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :