Motor Listrik Indonesia Siap Mengaspal, Vision.ev Tempuh 160 Km Sekali Cas
Sabtu, 20 Juli 2024 - 13:15:31 WIB
JAKARTA - Industri kendaraan listrik Indonesia kembali menunjukkan kemajuan dengan peluncuran Vision.ev, motor listrik terbaru buatan Imoto.
Vision.ev diharapkan menjadi alternatif transportasi ramah lingkungan yang praktis, dengan jarak tempuh mencapai 160 kilometer dalam satu kali pengecasan.
Co-Founder Imoto Indonesia, Antony Lesmana menyatakan, pihaknya sangat bangga dengan peluncuran konsep VISION.ev, dan berharap nantinya dapat mendorong adopsi kendaraan listrik di Indonesia dan memperkuat posisi Indonesia di pasar global.
"VISION.ev kami hadirkan dengan tagline 'Made in Indonesia, for the World' yang mencerminkan komitmen Imoto untuk membawa karya anak bangsa ke pasar internasional. Mulai dari desain hingga baterai adalah buatan lokal. Sehingga target kami, TKDN bisa mencapai 75 persen," ucap Antony dilansir detik.com, Sabtu (20/7/2024).
Motor listrik ini dirancang dan diproduksi sepenuhnya di Indonesia dengan tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditargetkan mencapai 75 persen.
Proses pengembangannya memakan waktu sekitar 2,5 tahun, menunjukkan dedikasi Imoto dalam menghadirkan produk berkualitas.
Dari segi spesifikasi, Vision.ev sudah dilengkapi dengan teknologi fast charging. Baterai berkapasitas 5,7 kWh dapat diisi dari 20 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu 30 menit.
Dengan kecepatan maksimum 105 km/jam, Vision.ev juga menawarkan berbagai fitur canggih termasuk layar sentuh, sistem infotainment, keyless entry, serta aplikasi untuk pelacakan, geofencing, dan manajemen armada.
Sementara itu, Co-Founder Imoto Indonesia, Doddy Lukito menambahkan, dengan berbagai keunggulan yang dihadirkan dalam VISION.ev, pihanya yakin produk ini akan menjadi solusi transportasi yang efisien dan ramah lingkungan.
"VISION.ev yang ramah lingkungan juga akan menyelesaikan kekhawatiran dasar konsumen terkait EV seperti pengisian daya cepat, umur baterai, jarak tempuh sekali isi, dan performa motor yang akan membantu meningkatkan adopsi EV dengan lebih cepat. VISION.ev juga merupakan jawaban bagi mereka yang mencari inovasi dan keberlanjutan dalam berkendara," tuturnya.
Imoto juga sedang mengembangkan ekosistem pengisian daya cepat yang luas. Jaringan pengisian daya publik akan tersedia di berbagai titik strategis di perkotaan dan antar kota, dengan rencana 200 titik pengisian pada tahap pertama peluncuran.
“Kami percaya Imoto akan menjadi perusahaan Zero Carbon pada tahun 2035 dengan terus mengembangkan teknologi baterai pengisian cepat dan produk-produk yang ramah lingkungan. Komitmen kami adalah untuk menyediakan mobilitas yang bersih, hijau, ekonomis, dan efisien bagi masyarakat Indonesia," pungkas Doddy.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :