JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) kembali mempublikasikan teaser dari sosok calon motor baru mereka yang diduga ADV 160. Dalam teaser berbentuk video kali ini, diperlihatkan bentuk panel instrumen calon motor baru tersebut. Menariknya ada indikator kontrol traksi dan tachometer!

Video teaser berdurasi 15 detik tersebut diunggah di akun Instagram resmi AHM, @welovehonda_id, Rabu (29/6/2022). Pada video tersebut ditampilkan desain panel instrumen yang mengotak dengan mengadopsi negative display, yakni background gelap dan tulisannya terang.

Ada beberapa indikator yang ditampilkan di panel instrumen itu. Mulai penunjuk jam, konsumsi rata-rata, serta tentunya indikator bahan bakar. Tapi ada lagi indikator yang ditampilkan, yakni tachometer dan logo bertuliskan HSTC.

Sekadar informasi, tachometer merupakan indikator penunjuk putaran mesin. Tachometer biasanya ada di motor-motor sport atau motor dengan sistem transmisi manual. Pada panel instrumen ADV 160 itu, red line dari tachometer tersebut ada di angka 10, yang artinya 10.000 rpm.

Sementara HSTC merupakan kependekan dari Honda Selectable Torque Control, yang manfaatnya serupa fitur kontrol traksi. Fitur HSTC berfungsi untuk membatasi torsi mesin jika terdeteksi ada perbedaan kecepatan putaran ban depan dengan ban belakang, sehingga potensi terjadinya ban selip dapat dihindari.

Saat ini, HSTC bisa ditemui pada model Big Bike dan Matic Premium Honda seperti Honda CRF 1000L Africa Twin, Honda Gold Wing, CBR1000RR, X-ADV 750, Forza 250, dan PCX 160.

Rencananya peluncuran ADV 160 akan dilakukan dalam minggu ini. Dalam undangan yang diterima detikOto, konferensi pers peluncuran model baru itu dilaksanakan pada 1 Juli 2022. Melihat beberapa gambar teaser yang sudah disebar, dapat dipastikan model itu adalah All New Honda ADV 160.

Sebelumnya Honda memiliki strategi memasarkan PCX 150, Vario 150, dan ADV 150 dengan menggunakan platform mesin yang sama. Pada model ADV 160 juga akan menggunakan platform mesin yang sama dengan PCX 160 dan Vario 160 atau Click 160.

Mesin itu mengusung kode eSP+ dengan peningkatan jumlah klep dari 2 klep menjadi 4 klep dan peningkatan kapasitas mesin dari 149cc menjadi 157cc, ukuran bore x stroke adalah 60,0 x 55,5 mm dan rasio kompresinya adalah 12:1.

Dengan mesin yang lebih bertenaga, mampu menghasilkan tenaga kuda maksimum 15,8 dk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 15 Nm pada 6.500 rpm.(*)