JAKARTA - Jelang Lebaran 2024, industri otomotif Indonesia mencatat peningkatan signifikan dalam penjualan mobil.
Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), distribusi mobil baru di pasar domestik tumbuh hingga 16,7 persen pada bulan Maret 2024, dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Penjualan secara wholesales capai 74.724 unit atau lebih banyak 4.026 unit dari Februari 2024 (+5,7 persen).
Sementara itu penjualan ritel melesat hingga 82.092 unit dari sebelumnya 70.316 unit (+16,7 persen).
Angka tersebut mencatat rekor pencapaian penjualan tertinggi sepanjang tahun ini, melewati level 70.000 unit-an yang biasanya tercapai.
Meskipun begitu, penjualan kuartal pertama tahun 2024 masih mengalami penurunan, sebagaimana yang terjadi pada Januari-Februari 2024 lalu.
Dilansir kompas.com, Selasa (9/4/2024), pada periode Januari-Maret 2024, penjualan secara wholesales mencapai 215.069 unit, turun 23,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (year-on-year).
Sementara itu, penjualan ritel mengalami penurunan 15 persen dari tahun sebelumnya, menjadi tersisa 230.776 unit.
Meskipun terjadi penurunan, peta persaingan industri mobil nasional tetap stabil. Toyota dan Daihatsu tetap menjadi merek dengan kontribusi paling tinggi, diikuti oleh Honda, Mitsubishi Motors, dan Suzuki.
Dengan demikian, industri otomotif Indonesia tetap menunjukkan ketangguhan meskipun menghadapi tantangan ekonomi yang berat.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :