Kenali Aquaplaning, Penyebab Fatal Avanza Terbelah di BIM Sumbar
Jumat, 12 Januari 2024 - 09:45:35 WIB
JAKARTA - Kecelakaan maut menimpa Toyota Avanza Veloz dan menyebabkan minibus ini hancur terbelah, menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Peristiwa nahas ini terjadi di jalan sekitar Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Selasa (9/1/2024) lalu, yang menewaskan pengemudi mobil bernomor polisi BH1003LE berkelir putih tersebut.
Dari foto yang beredar di media sosial, terlihat bagian depan dan belakang mobil terpisah setelah menabrak tiang reklame dengan kecepatan tinggi.
Praktisi keselamatan berkendara, Sony Susmana menjelaskan, kecelakaan tersebut diduga terjadi akibat aquaplaning.
Aquaplaning merupakan fenomena ketika ban mobil kehilangan traksi saat melewati genangan air dalam kecepatan tinggi, membuat mobil serasa melayang di atas air.
"Semakin deras hujan, semakin dikurangi lagi kecepatannya," kata Sony dilansir detik.com, Jumat (12/1/2024).
Ia menyoroti pentingnya pengendara mengurangi kecepatan saat hujan atau jalanan basah, serta memastikan laju kendaraan 10 km/jam lebih rendah dibanding kondisi normal.
"Kalau sudah terjebak aquaplaning, maka arah mobil berubah tidak terkontrol. Efeknya dapat menjadi lebih parah jika kecepatan kendaraan tinggi," pungkasnya.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :