JAKARTA – Daftar merek yang akan ikut serta dalam pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 sudah keluar. Berbagai kendaraan dipamerkan dalam acara tersebut, mulai dari alat transportasi untuk KTT G20, mobil listrik mini Wuling Air ev, hingga K-EVCBU.

Diselenggarakan selama 10 hari, yaitu pada 22 Juli-31 Juli 2022, PEVS bakal berlangsung di JIExpo Kemayoran. Lini kendaraan listrik yang akan dipergunakan pada kegiatan KTT G20 akan tampil secara perdana di hadapan publik.

Kendaraan yang akan dipamerkan berasal dari merek terkemuka seperti Hyundai Genesis, Hyundai IONIQ 5, serta Wuling Air EV.

Tidak hanya itu, beberapa lini kendaraan yang siap menjadi sarana transportasi dan logistik pada KTT G20 seperti DFSK Gelora, dan Bus listrik Mobil Anak Bangsa (MAB) akan ditampilkan. Di segmen komersial, truk listrik fuso pun hadir di PEVS 2022.

Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Daswar Marpaung mengatakan bahwa perusahaannya sebagai penyelenggara menilai PEVS 2022 sangat perlu dukungan dari berbagai stakeholders industri otomotif, terutama dari pemerintah

“Sehingga diharapkan semakin masif informasi mengenai perkembangan industri kendaraan listrik PEVS 2022,” katanya melalui keterangan pers, Minggu (17/7/2022), seperti yang dilansir dari bisnis.

Sementara itu, merek yang berpartisipasi pada PEVS 2022 adalah DFSK, Erolis, K-EVCBU, Smuth EV dan Prestige yang menghadirkan Renault, Tesla dan Taksi Terbang E-hang, Wuling hingga Commercial Vehicle seperti Bus MAB dan kereta gantung Aerobus, line-up truck listrik dari Fuso.

Ada juga utility vehicle, yaitu Alke dan Glutton. Kendaraan roda dua dan kendaraan niaga diikuti oleh Benelli-Keeway, Davigo, Gesits, Niu, Nozomi, Rakata, Regen, Selis, SMARTBY, Smoot, Trolis.

Dari komponen pendukung kendaraan listrik adalah Abc Lithium, ACMIC, Alton, Camp, Birubatt, B&D, Element, Evolusi 3D, Groen, Oyika, Police, PMB, dan Vixmo.

Project Manager PEVS 2022 Rudi MF menjelaskan bahwa terdapat pula program spesial, yakni tes kendaraan.

“Ini diharapkan menjadi bukti bahwa kendaraan listrik merupakan solusi alternatif dalam mengurangi tingkat polusi yang selama ini menjadi problematika bagi seluruh elemen masyarakat,” jelasnya.*