SELATPANJANG - Rumah BUMN Kepulauan Meranti kembali menggelar kegiatan yang berfokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Kali ini, kegiatan yang diadakan adalah Workshop Merdeka Milenial Enterpreneur dengan tema "Kreasi Buket dari Hobi Menjadi Cuan." Acara ini dihadiri oleh sejumlah wirausaha muda di Kepulauan Meranti yang bersemangat untuk mengembangkan keterampilan bisnis mereka.
Workshop ini mencakup empat topik utama, yaitu pengenalan Rumah BUMN, fundamental bisnis, branding, dan demonstrasi pembuatan buket. Topik-topik ini dirancang untuk memberikan panduan komprehensif kepada peserta tentang bagaimana mengubah hobi menjadi usaha yang menguntungkan, khususnya dalam bidang kreasi buket.
Tema yang diusung dalam workshop kali ini sangat menarik, yaitu "Menggali Potensi Wirausaha Muda di Kepulauan Meranti." Tema ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemuda dan Rumah BUMN dalam membangun ekonomi regional. Dengan membekali para wirausaha muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, diharapkan mereka dapat memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi lokal.
Adi Febriadi, Fasilitator Rumah BUMN Kepulauan Meranti, menyampaikan bahwa Rumah BUMN berfungsi sebagai pusat informasi, pelatihan, dan pendampingan bagi wirausaha muda di daerah tersebut. Menurutnya, Rumah BUMN Kepulauan Meranti berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas para wirausaha muda melalui berbagai program pembelajaran dan bimbingan yang disediakan.
"Dengan adanya Rumah BUMN Kepulauan Meranti, kami berharap para wirausaha muda dapat berkembang dan bersaing secara positif di pasar," kata Febriadi.
Fitriadi Mirtha, Owner di Kopi Coffee Shop dan salah satu narasumber dalam acara tersebut, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara UMKM di Kepulauan Meranti dan Rumah BUMN.
Menurutnya, kolaborasi ini memberikan ruang bagi UMKM untuk mempromosikan produk mereka dan bagi mereka yang ingin memulai usaha.
Fitriadi menyampaikan harapannya agar pemerintah daerah ke depan dapat lebih memperhatikan dan memberikan dukungan yang lebih besar kepada UMKM. Ia menekankan bahwa UMKM adalah ujung tombak perekonomian di Kepulauan Meranti, sehingga perhatian dan keberpihakan dari pemerintah sangat diperlukan untuk membantu UMKM berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam pembangunan ekonomi daerah.
"Kedepannya kita berharap daerah dapat lebih memperhatikan dan berpihak kepada UMKM, karena UMKM merupakan ujung tombak perekonomian di Kepulauan Meranti. Kegiatan seperti workshop ini menjadi salah satu langkah penting dalam memberdayakan wirausaha muda dan memperkuat ekonomi lokal," ujarnya.
Penulis : Ali Imroen
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :