PEKANBARU- Kabupaten Kepulauan Meranti mengalami peningkatan signifikan dalam capaian literasi dan numerasi di tingkat Sekolah Dasar (SD) setelah diimplementasikannya program School Improvement. Program yang dilaksanakan oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) ini telah memberikan dampak positif yang luar biasa bagi kualitas pendidikan di wilayah tersebut.

Data menunjukkan bahwa rata-rata capaian literasi di 24 SD Mitra Program School Improvement pada tahun 2022 berada pada angka 62,80 persen, yang masuk dalam kategori sedang. Setelah satu tahun program berjalan, angka tersebut naik menjadi 74,67 persen pada tahun 2023, yang berarti terjadi peningkatan sebesar 19 persen atau 11,87 poin, sehingga masuk dalam kategori baik.

Sementara itu, capaian numerasi juga mengalami peningkatan yang tidak kalah signifikan. Pada tahun 2022, rata-rata capaian numerasi di 24 SD Mitra berada pada angka 48,30 persen, dan setelah adanya intervensi program School Improvement, angka tersebut melonjak menjadi 71,46 persen pada tahun 2023. Ini menunjukkan peningkatan sebesar 48 persen atau 23,16 poin, yang juga membawa capaian numerasi ke kategori baik.

Community Development Strategic Planning Manager PT RAPP, Amal Fatullah Randy, menyatakan bahwa fokus utama dari program ini adalah peningkatan nilai literasi dan numerasi di sekolah-sekolah mitra.

"Kami sangat senang melihat hasil yang telah dicapai oleh para siswa di Kabupaten Kepulauan Meranti. Ini adalah bukti bahwa intervensi yang kami lakukan melalui program School Improvement berhasil meningkatkan kualitas pendidikan, terutama dalam hal literasi dan numerasi, " ujarnya saat agenda penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) untuk Program School Improvement di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Rabu (21/8/2024) sore.

Program School Improvement di Kabupaten Kepulauan Meranti melibatkan berbagai kegiatan, termasuk Perencanaan Tingkat Sekolah (School Planning Meeting), pertemuan dengan pemangku kepentingan (Stakeholder Meeting), serta Study Visit untuk sekolah-sekolah mitra yang memiliki nilai literasi dan numerasi terendah. Program ini juga memperkuat pengajaran melalui Kelompok Kerja Guru dan Kelompok Kerja Kepala Sekolah, serta pendampingan berkelanjutan.

Tak hanya di tingkat SD, pada awal tahun 2025, program ini juga akan mulai diterapkan di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dari 24 SD Mitra yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti, enam SMP yang berada di zona SD tersebut telah terpilih sebagai calon sekolah mitra untuk intervensi lanjutan.

General Manager Stakeholder Relation PT RAPP, Wan Mohammad Jakh Anza, menyoroti pentingnya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dalam keberhasilan program ini.

"Kami bersyukur bahwa di Kepulauan Meranti, kami mendapatkan dukungan yang sangat kuat dari pemerintah daerah sehingga program ini dapat berjalan sukses,”ujarnya.

Plt Bupati H. Asmar juga menyampaikan apresiasi kepada PT RAPP atas kontribusinya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Ia berharap bahwa kerja sama yang baik ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Kepulauan Meranti.

"Alhamdulillah, kita telah melakukan MoU dengan PT RAPP. InsyaAllah, ke depan dan seterusnya, ada kerja sama berkelanjutan dalam peningkatan kualitas anak-anak di Kepulauan Meranti, yang bertujuan memulihkan SDM anak-anak Meranti untuk masa depan yang lebih baik," kata Asmar.

Bupati juga menegaskan bahwa hubungan antara pemerintah dan PT RAPP sangat baik, dengan kontribusi perusahaan yang tidak hanya terbatas pada pendidikan tetapi juga mencakup berbagai bantuan lainnya untuk kesejahteraan masyarakat.

"PT RAPP sudah banyak berbuat untuk Pemerintah Kabupaten dan masyarakat.
Pengaruh RAPP tidak hanya dalam 
pendidikan, tetapi juga terhadap bantuan lainnya, artinya sudah banyak
bantuan yang diberikan dan sangat besar jasanya untuk mensejahterakan masyarakat," pungkasnya.

Dalam agenda tersebut, dari pihak PT RAPP, acara tersebut dihadiri oleh General Manager Stakeholder Relation, Wan Mohammad Jakh Anza, Stakeholder Relation Manager PT RAPP untuk Kepulauan Meranti, Susilo Sudirman, dan tim Community Development (CD) yang terdiri dari Akmal Fatullah Randy, Vonne Kandou, dan David Pardede. Sementara itu, Bupati Asmar didampingi oleh beberapa pejabat penting, termasuk Kepala BPKAD Irmansyah, Kepala Bagian Umum Tarmizi, Kepala Bagian Prokopim Alfian, serta Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Dody Hamdani.

MoU dan PKS ini merupakan kelanjutan dari pertemuan sebelumnya antara tim Community Development PT RAPP dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Meranti pada 5 Agustus di Selatpanjang.

Penulis : Ali Imroen

BERITA LAINNYA
DPRD Riau Desak Kasus Korupsi SPPD Fiktif Setwan Segera Tuntas Pemko Pekanbaru Alokasikan Rp500 Juta untuk Subsidi Bunga Pinjaman UMKM di 2025 Heran Namanya Dihubung-hubungkan dengan Kasus Flyover, Ini Kata SF Hariyanto OJK Riau Tingkatkan Literasi Keuangan Pelaku Industri Fashion di Riau Modest Fashion Parade 2025 Suzuki Indonesia Perkuat Layanan Purna Jual, Jangkau Pelanggan Hingga Pelosok Negeri		PSPS Pekanbaru Pasang Target Sapu Bersih Kemenangan Kandang di 8 Besar Liga 2, Hadapi PSIM Yogyakarta Kemenag Riau Buka Seleksi Petugas Haji untuk Pembimbing Ibadah, Pelayanan Umum, dan Kesehatan Kanit Samapta Polsek Simpang Kanan Pimpin Himbauan Kamtibmas Pasca Pilkada Banjir Rendam 20 Rumah di Pangkalan Kerinci, Bupati Zukri Turun Tangan Mau Makan Jengkol Tanpa Khawatir Bau? Ini Dia Solusinya