SELATPANJANG - Bakal calon Bupati Kepulauan Meranti, Masrul Kasmy, membuat pengembalian formulir penjaringan pencalonan Bupati dengan penuh keceriaan dan semarak.

Sikap keseriusan dalam menghadapi Pilkada dan dukungan terhadap perkembangan kebudayaan menjadi dua hal yang terwujud secara apik. Saat mengantarkan formulir penjaringan ke partai politik (Parpol), Masrul Kasmy memilih untuk mempersembahkan atraksi kesenian dan budaya Kepulauan Meranti.

Pada tanggal 7 Mei lalu, Masrul Kasmy mengembalikan formulir penjaringan ke DPC PDIP, PAN, dan Nasdem dengan diiringi atraksi Reog dan Barongsai.

Atraksi kesenian dan kebudayaan warga suku Jawa dan Tionghoa itu menambah semaraknya momen pengembalian formulir penjaringan tersebut.

Tidak hanya itu, pada hari ini Jum'at (17/5/2024), Masrul Kasmy kembali melakukan pengembalian formulir ke partai lainnya, yaitu PPP dan PSI dengan diiringi Kompang. Kehadiran atraksi kesenian khas Melayu itu semakin menyemarakkan acara pengembalian formulir penjaringan tersebut dan menunjukkan keberagaman budaya yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Pengembalian formulir ke partai politik dengan diiringi kesenian dan atraksi kebudayaan bukan hanya sekadar seremonial, melainkan juga sebuah bentuk apresiasi terhadap warisan budaya yang kaya di Kepulauan Meranti.

Selain itu, atraksi budaya ini juga menjadi simbol kebersamaan dan dukungan dari berbagai elemen masyarakat terhadap Masrul Kasmy sebagai calon pemimpin yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kepulauan Meranti.

Atraksi budaya yang menjadi sorotan dan menarik perhatian banyak orang ini menunjukkan keseriusannya dalam mengikuti proses penjaringan pencalonan Bupati Kepulauan Meranti. Langkah ini menjadi bagian dari persiapan Masrul Kasmy dalam menghadapi kontestasi Pilkada Kepulauan Meranti yang akan datang.

Memadukan keseriusan dalam kontestasi politik dengan semangat memperkuat dan melestarikan budaya lokal, Masrul Kasmy mengirimkan pesan yang kuat kepada masyarakat Kepulauan Meranti bahwa kepemimpinan yang diharapkan juga harus memperhatikan dan mendukung perkembangan budaya daerah. Ini juga menjadi langkah cerdas dalam membangun keterikatan emosional dengan masyarakat yang memiliki nilai-nilai budaya yang kuat.

Sebagai contoh bagi calon lainnya, langkah Masrul Kasmy menjadi inspirasi untuk mengintegrasikan kepentingan politik dengan upaya melestarikan dan memajukan budaya lokal.

"Kehadiran atraksi budaya dan kesenian dalam proses politik bukan hanya memperkaya panggung politik, tetapi juga membawa semangat kebanggaan dan identitas kebudayaan yang kuat. Dengan kemeriahan ini, kami memberikan sinyal bahwa kita siap dan serius untuk mengikuti kontestasi Pilkada Kepulauan Meranti tahun ini," kata Masrul Kasmy.

Pengembalian formulir penjaringan bakal calon Bupati Kepulauan Meranti ke DPD PSI, Masrul disambut langsung oleh ketua tim yakni Jani Pasaribu dan pengurus lainnya.

Selanjutnya bersama rombongan, Masrul menuju ke sekretariat DPD PPP kabupaten kepulauan Meranti yang berada di Jalan Kartini dan disambut oleh Herwanto selaku ketua tim penjaringan.

Saat menuju sekretariat DPD PPP, Masrul Kasmy diiringi dengan tabuhan kompang dan didampingi oleh pendukung militannya yang terdiri dari kaum ibu. Hal itu menunjukkan keseriusannya dalam mengikuti proses penjaringan calon bupati.

Kehadiran kaum ibu sebagai pendukung militan Masrul Kasmy juga menjadi sorotan. Dukungan dari kaum ibu ini menunjukkan bahwa Masrul Kasmy memiliki basis dukungan yang kuat dan beragam. Kaum ibu yang mendampingi dengan semangat tinggi menunjukkan betapa pentingnya peran perempuan dalam mendukung proses politik yang sehat dan inklusif.

Dengan didampingi pendukung yang antusias dan beragam, Masrul memberikan gambaran bahwa upaya menuju Pilkada tidak hanya sekadar mengejar kekuasaan, tetapi juga membawa semangat kebersamaan dan pemberdayaan masyarakat. Dukungan dari berbagai elemen masyarakat ini menandakan kepercayaan dan harapan yang besar terhadap Masrul Kasmy untuk membawa perubahan positif di Kepulauan Meranti.

Menurut tim penjaringan PPP, Masrul Kasmy adalah calon yang didampingi oleh massa pendukung terbanyak sejauh ini. Hal ini mencerminkan dukungan yang kuat dan luas dari berbagai lapisan masyarakat terhadap pencalonannya.

"Bakal calon Bupati Meranti Masrul Kasmy, merupakan calon yang paling banyak didampingi oleh massa pendukungnya," ujar Herwanto.

Keberadaan dukungan yang besar ini tidak hanya memperlihatkan antusiasme masyarakat terhadap pencalonan Masrul Kasmy, tetapi juga menumbuhkan harapan besar bahwa ia dapat memperoleh suara terbanyak dan memenangkan Pilkada Kepulauan Meranti.

"Dengan dukungan sebanyak ini diharapkan Pak Masrul bisa meraih kemenangan dalam Pilkada Kepulauan Meranti nantinya," ujarnya lagi.

Lebih lanjut dikatakan, dukungan PPP terhadap Masrul Kasmy bukanlah hal baru. Pada Pilkada Kepulauan Meranti tahun 2010 silam, Masrul Kasmy yang berpasangan dengan Irwan sebagai wakil Bupati juga diusung oleh PPP dan berhasil memenangkan pemilihan tersebut. Pengalaman ini nantinya diharapkan menjadi modal berharga bagi Masrul dalam kontestasi Pilkada mendatang, menunjukkan bahwa ia memiliki rekam jejak yang kuat dalam memimpin dan memperoleh kepercayaan masyarakat.

"Dukungan PPP ke Masrul Kasmy bukan sesuatu hal baru. Dulu waktu Pilkada 2010, PPP berhasil mengantarkan Masrul menjadi wakil bupati Kepulauan Meranti yang saat itu berpasangan Irwan sebagai bupatinya," tuturnya.

Masrul Kasmy mengungkapkan motivasinya maju dalam Pilkada Meranti. Ia menyatakan bahwa keinginannya adalah untuk mewujudkan cita-cita para pejuang pendiri Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Keinginan saya maju di Pilkada Meranti ini adalah untuk mewujudkan cita-cita para pejuang pendiri Kabupaten Kepulauan Meranti," ungkap Masrul.

Ia memiliki visi yang hendak dicapai sejak Meranti dimekarkan yaitu menciptakan masyarakat Kepulauan Meranti yang lebih maju dan lebih sejahtera.

Masrul Kasmy menegaskan bahwa dua faktor utama yang akan menjadi prioritasnya jika terpilih nanti adalah pembangunan ekonomi dan peningkatan infrastruktur.
Dengan dukungan besar dari masyarakat, ia berharap dapat membawa perubahan signifikan dalam pembangunan ekonomi dan infrastruktur di Kepulauan Meranti.

"Meranti ini didirikan tujuannya adalah untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain yang ada di Riau. Khususnya ketertinggalan ekonomi dan infrastruktur, jadi dua faktor utama ini akan menjadi prioritas," tegasnya

Penulis : Ali Imroen

BERITA LAINNYA
Sidak Pengungsian Warga Rohingya di Pekanbaru, Ini Kesan Selebgram Oklin Fia MTQ XIX Resmi Ditutup, Kecamatan Kubu Kembali Raih Juara Umum Satu Disdukcapil Pekanbaru Minta Warga Segera Urus Akta Kematian Secara Online Kakak Beradik Nadhira dan Syakila Raih Prestasi Kejuaraan Anggar Provinsi Riau Polemik Swastanisasi Sampah, Pemuda Pekanbaru Soroti Resiko Penyimpangan Anggaran		PUPR Pekanbaru Gencar Bersihkan Drainase dan Sungai, Cegah Banjir di Musim Hujan Belasan Saksi Kasus Korupsi SPPD Fiktif Setwan DPRD Riau Ternyata Sudah Meninggal Rutin Setiap Tahun, RAPP kembali Gelar Khitanan Massal di Pelalawan Termasuk 2 Tol di Riau, Lonjakan Lalu Lintas di JTTS Saat Libur Nataru Capai 43 Persen MUI Pekanbaru Bakal Rilis Buku Biografi Ulama Ternama Asal Kota Bertuah