SELATPANJANG - Kelompok Konservasi Mangrove Sungai Merambai Kecamatan Merbau menanam 500 bibit mangrove. Kegiatan yang didukung didukung PT Imbang Tata Alam (ITA), sebagai wujud kepedulian bersama terhadap lingkungan dan meminimalisir resiko abrasi.
Kegiatan ini bertema "Aksi cinta bumi, adopsi mangrove demi kelangsungan hidup masa depan". Sekaligus dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Kepulauan Meranti ke-14. Kegiatan berlangsung di tepian pantai Konservasi Mangrove Sungai Merambai Jalan Nelayan Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti pada Rabu (21/12/2022) lalu.
Wakil Ketua Pengurus Konservasi Mangrove Sungai Merambai, Hendri Rizal berterima kasih kepada PT ITA dan Upika Merbau yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut. Apalagi penanaman sempena HUT Kabupaten Kepulauan Meranti ke-14 tahun ini.
"Kegiatan positif ini tentunya merupakan bukti komitmen kita bersama sebagai upaya menjaga kelestarian ekosistem mangrove. Serta mencegah terjadinya abrasi di sekitar bibir pantai wilayah Kecamatan Merbau, khususnya untuk masa depan anak cucu kita mendatang. Terkhusus terima kasih kepada manajemen PT ITA yang telah konsisten dan peduli terhadap lingkungan kita selama ini. Semoga ke depan sinergitas yang baik dapat terus berjalan sesuai harapan," ungkap Kendi sapaan akrabnya.
Sekcam Merbau, Kamsiatun SHum MM juga mengapresiasi kepada semua pihak yang telah menggagas kegiatan tersebut. Ia berharap ke depan semua masyarakat dapat ikut andil, dalam membantu menjaga ekosistem mangrove. Demi kelangsungan hidup masa yang akan datang.
"Mewakili Camat Merbau kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada pihak PT ITA, kelompok Konservasi Mangrove, organisasi dan semua pihak yang tetap peduli dengan lingkungan di Kecamatan Merbau. Mari sama-sama kita terus menjaga lingkungan dengan baik dan melalui kerjasama ini ke depan, dapat terus melestarikan hutan mangrove. Guna menjaga ekosistem alam dalam penanganan abrasi khususnya di Kecamatan Merbau," pungkas Kamsiatun.
Manager CSR dan Land Matter, Amru Mahalli mengatakan, penanaman mangrove ini merupakan tangung jawab bersama. Baik itu di bidang penanaman maupun perawatan. Karena ini akan bermanfaat sampai ke anak cucu serta keturunan dari hasil kelestarian mangrove di Kecamatan Merbau.
"Selain mencegah terjadinya abrasi di pantai kita, dengan penanaman mangrove ini juga sebagai wujud kebutuhan karbon kita di masa mendatang. Selain itu juga dapat menjaga dan meningkatkan perkembang biakan udang serta ikan. Dengan harapan bisa meningkatkan hasil tangkapan nelayan kita," katanya.
Sehingga kolaborasi dan kekompakan semua unsur di wilayah ini penting dijaga secara gotong royong. Agar apa yang diharapkan dapat tercapai dengan baik ke depan.
Terlihat hadir dalam penanaman tersebut, dari pihak UPIKA Merbau dihadiri Sekcam Merbau, Kamsiatun SHum MM yang didampingi sejumlah staf kantor Camat Merbau lainnya, Ketua LAMR Kecamatan Merbau, Syafrudin SHum, dan Ketua KJUMS Kecamatan Merbau, Samaun SSos.
Kemudian Bhabinkamtibmas Polsek Merbau, Briptu Randa Maulana, Kepala KSOP Kelas II Wilker Teluk Belitung, Ijon Tanamal, dan pengurus Kelompok Mangrove Formula Desa Lukit, Ketua dan Pengurus HIPMAM (Himpunan Mahasiswa Kecamatan Merbau) - Pekanbaru, dan komponen lainnya.
Sementara itu dari pihak Perusahaan terlihat dihadiri Manager CSR dan Land Matter EMP, Amru Mahalli didampingi Koordinator Land Matter, Iman, perwakilan Group Bakrie Amanah, dan Field GPA Officer PT ITA, Arip Hidayatuloh.
Penulis: Ali Imron
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :