www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
KPU Riau: Abdul Wahid dan SF Hariyanto Raih 44,3 Persen Suara Pilkada 2024
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Setelah 11 Tahun, Sengkarut Lahan Pasar Modern Meranti Akhirnya Selesai
Kamis, 29 Desember 2022 - 15:42:18 WIB

SELATPANJANG - Sengkarut persoalan lahan Pasar Modern Selatpanjang antara Pemkab Meranti dan PT Pelindo akhirnya menemui titik terang, setelah 11 tahun berlalu.

Kedua belah pihak akhirnya sepakat Pasar Modern milik Pemkab Meranti yang berdiri di atas tanah milik PT Pelindo akan dikelola secara bersama dengan sistem bagi hasil.

Kepala Pelindo Kawasan Selatpanjang, Indra Ardiansah mengatakan, persoalan lahan tersebut sudah berlangsung lama dan saat ini kedua belah pihak sudah saling menyepakati.

Diceritakan, awal penyelesaian saat Pemkab Meranti bersurat kepada Menko Perekonomian untuk memfasilitasi pertemuan bersama PT Pelindo.

Akhirnya Bupati Meranti, H Muhammad Adil SH MM bertemu Direktur Pengelola PT Pelindo, Putut Sri Muljanto di Kantor Pusat PT Pelindo, Jakarta pada 7 Desember 2022 lalu.

Dalam pertemuan dibahas aset lahan Pasar Modern Selatpanjang, yang turut dihadiri perwakilan Kemenko Perekonomian, GM Tanjung Balai Karimun Regional I PT Pelindo, Kadis Perdagangan Meranti, Kaban DPKAD Meranti dan sejumlah pejabat lainnya.

Direktur Pengelola PT Pelindo, Putut Sri Muljanto mengaku pihaknya sudah melakukan diskusi internal. Dan menilai saat ini yang terpenting aset tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat, baik pedagang maupun pembeli.

"Sengkarut lahan pasar ini sudah sejak tahun 2011 bergulir hingga 2019, saat itu masih lingkungan PT Pelindo I dan sekarang sudah merger. Untuk penyelesaiannya, Pemkab meranti bersurat ke Kemenko perekonomian," ucap Indra, Kamis (29/12/2022).

"Menko Perekonomian memfasilitasi itu untuk kita dapat menyelesaikan persoalan ini, beberapa kali dilakukan rapat, kita juga sudah sampaikan win win solution-nya seperti apa," terangnya.

Adapun alternatif terkait pengelolaannya adalah sistem bagi hasil, dimana pihak PT Pelindo menginginkan agar dikelola secara bersama yakni dengan melibatkan pihak ketiga, dalam hal ini Pemkab Meranti menggunakan BUMD PT Bumi Meranti.

"Kalau tukar guling inikan prosesnya sangat lama, kemudian juga tidak diperbolehkan dari segi aturan Kementerian BUMN. Jadi kita sarankan untuk kerjasama bagi hasil dan sharing pendapatan, berapa pendapatan yang diperoleh dari pasar itu. Adapun bagi hasilnya yang wajar saja dan tidak memberatkan serta tidak terlalu banyak juga porsi untuk Pelindo," ungkapnya.

Saat ditanyakan berapa persentase bagi hasil yang disepakati, Indra belum bisa menjawab karena belum diputuskan.

"Pembagiannya berapa belum diputuskan persentasenya, mekanismenya kita MoU
dulu ke Pemkab, karena tak mungkin kan antara pemerintah dengan pemerintah berbisnis. Tapi tahapan awal kita komitmenlah untuk ini diselesaikan, terkait bisnisnya akan diserahkan ke BUMD sebagai pengelolaannya," sebutnya.

Terhadap pasar tersebut, pihak PT Pelindo berharap bisa terkoneksi langsung dengan Pelabuhan Tanjung Harapan, sehingga bisa memudahkan penumpang untuk berbelanja makanan dan souvenir.

"Kita punya planing pasar itu mau dijadikan ikon dan landscape. Untuk pengembangannya dilakukan BUMD, yang nantinya terhubung dengan pelabuhan tanjung harapan yang menjual oleh-oleh, souvenir atau foodcourt, intinya nanti bisa terkoneksi lah," pungkasnya.

Penulis: Ali Imroen
Editor: Barkah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
KPU Riau tetapkan Abdul Wahid dan SF Hariyanto sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030 (foto/Lucy)KPU Riau: Abdul Wahid dan SF Hariyanto Raih 44,3 Persen Suara Pilkada 2024
Kadiskominfo Pemko Pekanbaru, Raja Hendra bersama dua orang lainnya ditahan atas dugaan korupsi (foto/dini)Begini Modus Dugaan Korupsi Kadiskominfo Pekanbaru: Mark Up Anggaran 80 Persen Lebih
BEM Fakultas Teknik UIR temui Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid (foto/Mimi)BEM Teknik UIR Audiensi dengan Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Ini yang Dibahas
Kadiskominfo Pekanbaru, Raja Hendra diduga terlibat dalam korupsi yang rugikan negara hampir Rp1 miliar (foto/ist)Fakta-fakta Kadiskominfo Pekanbaru Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Hampir Rp1 Miliar
Sekda Kabupaten Siak, Arfan Usman, menghadiri acara Kenal Pamit Wakapolda Riau, Brigjen Pol Kasihan Rahmadi (foto/diana)Hadiri Kenal Pamit Kapolres Siak, Sekda Harap Sinergi Terus Terjaga
  Ilustrasi evaluasi APBD 2025 milik 11 kabupaten/kota di Riau rampung (foto/int)Pemprov Riau Tuntas Evaluasi APBD 2025 Milik 11 Daerah, Rohil Masih Proses
Pj Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat tegur PT EPP terkait tumpukan sampah (foto/Dini)EPP Minta Waktu Atasi Tumpukan Sampah, Ini Respon Pj Walikota Pekanbaru
Kadiskominfotik Pekanbaru, RH tersangka korupsi ditahan Kejari Pekanbaru (foto/liputanoke)Soroti Korupsi Rp972 Juta di Diskominfo Pekanbaru, Netizen: Gak Heran!
Surat edaran dari Kemenkes tentang antisipasi penyebaran flu burung. (Foto: Tangkapan Layar Surat Edaran Kemenkes)Surat Edaran Baru Kemenkes: Tetap Waspada Potensi Penyebaran Flu Burung
Kadiskominfotik Pekanbaru, RH tersangka korupsi ditahan Kejari Pekanbaru (foto/liputanoke)Kejari Pekanbaru Tangkap Kadiskominfo Terkait Dugaan Korupsi Proyek Media
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved