MERANTI - Diskusi sinkronisasi pembangunan dilakukan di Kepulauan Meranti di Aula Kantor Bupati, Selasa (13/9/2022). Selaku pengagas diskusi, Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, SH, MM bersama Bappedalitbang Meranti melakukan Sinkronisasi Program Pembangunan di Kepulauan Meranti.

Turut hadir anggota Komisi V DPR RI, Ir Efendi Sianipar, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Riau, Abdul Halil Kastella dan Kepala Balai Wilayah Sungai Wilayah Sumatera III, Ir Sahril, SP.PSDA. Dalam diskusinya Abdul Halil Kastella menjelaskan beberapa program yang ada di BPPW Riau. Antara lain sektor air minum, pengembangan kawasan permukiman, sanitasi dan prasarana strategis.

Kepala BPPW Riau, Abdul Halil Kastella harapkan diskusi ini dilakukan agar diperoleh perencanaan pembangunan wilayah yang baik, selaras dan tidak parsial.

"Maka diperlukan sinkronisasi antar pejabat yang berwenang namun tetap berorientasi pada peningkatan  berdasarkan sudut pandang wilayah dan sudut pandang program yang efektif dalam prioritas percepatan pembangunan," sebut Abdul Halil.

Sehingga pertemuan ini merupakan kesempatan yang sangat tepat bagi pemerintah daerah untuk menyampaikan informasi atau data-data yang diperlukan dalam rangka percepatan pembangunan di Meranti. Hanya saja Kabupaten Meranti sendiri masih didapati beberapa kekurangan.

"Baik pembangunan infrastruktur maupun sumber daya manusia, sehingga sangat memerlukan perhatian penuh oleh pemerintah pusat. Yang mana juga wilayahnya masuk kategori termiskin di Riau, tertinggal, terisolir dan terluar. Sehingga pertemuan ini bisa memberikan pengaruh atau kontribusi untuk Kabupaten Kepulauan Meranti,” sebut Bupati Meranti.

Kemudian Komisi V DPR RI, Ir Efendi Sianipar mengatakan sesuai intruksi Presiden Jokowi, Kepulauan Meranti memang menjadi daerah yang sangat strategis untuk dibangun. Hal itu dibuktikan dengan masuknya Meranti sebagai prioritas pembangunan di Provinsi Riau, antara lain Kepulauan Meranti, Rokan hulu, dan Kota Dumai.

"Dengan pertemuan ini, mari kita menyusun konsep yang strategis secara teknis sesuai anggaran yang terbatas saat ini juga untuk diteruskan menjadi program kebijakan nasional melalui APBN," ujar Efendi Sianipar.

Turut juga hadir dalam diskusi, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti, Asisten II Setda, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait beserta jajaran dan pejabat lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. (rilis)

Sumber: Balai PPW Riau 

BERITA LAINNYA
Hilang Saat Melaut, Guru Honorer di Kepulauan Meranti Ditemukan Tak Bernyawa Ramalan Zodiak 27 Desember 2024: Capricorn Jangan Takabur, Leo Sabar Demi Hasil UIR Raih Prestasi di Ajang Internasional GARIIF24 Minim Penerangan, Kursi Taman di Pedestrian Jalan Sudirman Pekanbaru Berpotensi Jadi Tempat Mesum Cuaca di Riau Hari ini: Waspadai Hujan Lokal dan Potensi Petir		Heboh Penumpang Super Air Jet Tujuan Pekanbaru Terjebak 2 Jam di Pesawat: Dikomplain, Petugasnya Cengengesan Ada 111 Bengkel Resmi Siaga di Riau, Liburan Nataru Lebih Aman Bersama AHASS Honda Kontribusi Industri Hulu Migas KKKS Wilayah Sumbagut Tahun 2024 dan Rencana Kerja Tahun 2025 Jelang Akhir Tahun 2024 hanya Ada 8 Hotspot di Sumatera, Riau Tetap Nihil Titik Panas Hasil Liga Inggris: Manchester United Telan Kekalahan Lagi, Liverpool Makin Nyaman di Puncak