PEKANBARU - Disaat kabupaten dan kota lain riuh dan antusias mengikuti pawai budaya bersempena hari jadi Provinsi Riau, Kabupaten Kepulauan Meranti tidak hadir dalam pawai akbar tersebut.
Kondisi tersebut menambah daftar panjang absennya kabupaten ini dalam mengikuti iven yang dibuat oleh provinsi, setelah sebelumnya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menyatakan tidak ikut perhelatan MTQ, Porprov, Popda dan lainnya.
Tidak hadirnya Kabupaten Kepulauan Meranti dalam atraksi budaya yang dilaksanakan setiap tahun untuk mempererat silaturahmi itu disinyalir kabupaten ini tidak mendapatkan undangan.
Hal itu diakui Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Meranti, Abdullah. Dia mengatakan jika undangan untuk pawai budaya tersebut tidak ada sampai ke tangannya.
"Tak ada sampai, saya tak tahu. Undangan ke komunitas saya tahu, kalau surat ini baru sekarang saya baca, jadi tak dapat saya nak mengeluarkan pendapat," ujarnya, Sabtu (20/8/2022) saat diperlihatkan adanya undangan dari provinsi.
Kepala Bidang Pelestarian Adat dan Nilai Budaya Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Isrok Fiddin yang dikonfirmasi terkait hal tersebut mengatakan jika undangan telah disebarkan ke seluruh pemerintah kabupaten dan kota. Namun hingga jelang atraksi budaya tersebut, Pemkab Kepulauan Meranti tak kunjung mengkonfirmasi keikutsertaannya.
"Undangan itu sudah disebarkan ke seluruh pemerintah kabupaten dan kota. Memang undangan pawai tersebut diurus oleh Biro Umum bukan Dinas Kebudayaan, namun jelang hari pelaksanaan Pemkab Kepulauan Meranti belum ada mengkonfirmasi akan ikut ke kita," ujarnya.
Demi menjaga marwah daerah, Perkumpulan Masyarakat Kabupaten (Permaskab) Kepulauan Meranti di Pekanbaru ikut tampil meramaikan Pawai Budaya yang sudah lama dinantikan masyarakat Riau itu.
Dalam penampilan yang mengundang decak kagum, Permaskab menampilkan Parade Pengantin Melayu, Kompang dan Zapin Selatpanjang.
Ketua Permaskab, Nazaruddin mengucapkan kepada pengurus yang terlibat menyukseskan kegiatan tersebut. Ia juga berharap agar kegiatan ini dapat mengobarkan rasa kebersamaan di tengah masyarakat.
"Terimakasih kepada seluruh kawan-kawan yang telah menjayakan dan mensukseskan kegiatan tersebut. Walaupun Pemkab Kepulauan Meranti tidak mengirim peserta pawai, Sementara kabupaten dan kota lain ikut, syukurlah Permaskab Meranti ikut berpartisipasi dalam Pawai Budaya Nusantara ini. Tahniah pengurus Permaskab Meranti, jaga marwah kampung kita," ujar Nazaruddin.
Penulis : Ali Imroen
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :