Penanganan Stunting di Kepulauan Meranti Melalui Dana Desa
Minggu, 16 Februari 2020 - 19:03:42 WIB
SELATPANJANG - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kepulauan Meranti telah memanggil perwakilan desa untuk mengisi program dan kegiatan untuk penanganan Stunting melalui Dana Desa tahun 2019, 2020 dan 2021.
"Sudah ada beberapa desa yang mengisi formulir program kegiatan untuk penanggulangan stunting," ujar Sekretaris Bappeda Kepulauan Meranti Randolph Hutahuruk.
Dikatakan Randolph melalui Permendes telah diatur sejumlah bentuk kegiatan di bidang kesehatan yang bisa dilakukan menggunakan Dana Desa.
"Termasuk stunting, seperti pemberian makanan tambahan, tablet tambah darah, konseling orang tua dengan anak. Nanti programnya mereka yang sesuaikan," tutur Randolph.
Dikatakan Randolph pada dasarnya seluruh desa setiap tahunnya tetap menganggarkan untuk bidang kesehatan melalui Dana Desa. Namun selama ini seluruh program yang diatur oleh desa belum melalui pemetaan yang terukur dan strategis.
"Cuma sekarang berdasarkan kita pemetaan kemarin ada 23 indikator (stunting), jadi masing-masing desa punya masalah yang berbeda-beda," ujar Randolph.
Sebelumnya pemkab Kepulauan Meranti menggelar rapat Penetapan Desa Lokus Stunting Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2020.
Pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kepulauan Meranti sebagai koordinator Lokus Stunting menjelaskan bahwa ada 1.869 anak yang menderita Stunting di Kepulauan Meranti.
Sesuai dengan Juknis yang diberikan Bappenas, ada 23 indikator yang menjadi acuan dalam penetapan desa Lokus Sunting. Pada tahap awal ini tim Lokus Stunting memberikan perhatian kepada desa fokus stunting.
Penulis: Ali Imroen
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Ruang Kerja Walikota Pekanbaru Masih Disegel KPK, Roni Rakhmat: Aktivitas Pemerintahan Tetap Normal Pilkada Serentak 2024 Usai, Polsek Simpang Kanan Tetap Giat Cooling System Usai OTT Pejabat Pemko Pekanbaru, KPK Bakal Usut Dugaan TPPU Risnandar Cs Turun Tipis, Harga Emas 1 Gram di Pekanbaru Rp1,513 Juta Hari Ini Simak Prospek dan Rekomendasi Emiten CPO Jelang Indonesia Terapkan B40 pada 2025
|
|
Pj Walikota Pekanbaru Gelar Rapat Perdana Bersama Kepala OPD, Camat dan Pejabat Pemko, Ini yang Dibahas Suzuki Borong 9 Penghargaan GridOto Award 2024, Kukuhkan Posisi di Industri Otomotif Nasional Manjakan Konsumen, Toyota Expo Mulai Hari Ini Hadir di Mal Ska Pekanbaru Paslon AMAn Unggul di 14 Kecamatan Kronologi OTT Pj Walikota Pekanbaru, 1 Tersangka Mau Hancurkan Bukti
|
Komentar Anda :