www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Kematian Massal 25 Ton Ikan di Danau Maninjau, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Abrasi di Kecamatan Rangsang Capai 40 Meter Per Tahun
Senin, 05 Maret 2018 - 19:30:13 WIB

SELATPANJANG - Daratan Desa Tanah Merah, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti setiap tahunnya selalu runtuh ke laut. Bahkan, abrasi pantainya capai 40 meter pertahun.

Hal ini disampaikan Kepala Desa Tanah Merah, Kecamatan Rangsang Pesisir, Rusli. Diakuinya, meskipun berbagai upaya telah dilakukan masyarakat maupun pemerintah daerah, namun belum banyak perubahan.

“Masyarakat dan pemerintah sudah berupaya menekan lajunya abrasi, seperti melalui penanaman pohon mangrove, tetapi tetap saja ancaman gelombang semakin mengancam pemukiman dan rumah warga," ungkapnya.

Rusli juga mengungkapkan abrasi menjadi persoalan terbesar yang dihadapi warganya di Desa Tanah Merah. Bahkan menurutnya, sudah ada masyarakat yang tinggal di wilayah paling terdekat dengan laut malah mewanti-wanti jika rumahnya dalam beberapa tahun ke depan menjadi hilang akibat abrasi.

Ruslan, salah satu warga Tanah Merah berharap agar pemerintah pusat dapat mengatasi persoalan abrasi ini dengan cara memberikan bantuan batu pemecah ombak. Menurutnya sebagai wilayah terdepan Indonesia, ini merupakan bagian dari menjaga kedaulatan bangsa.

Ditambahkannya, sebagai salah satu wilayah pesisir yang berpulau-pulau, angin utara menjadi penyumbang abrasi terbesar yang masih terus menjadi ancaman serius, khususnya di wilayah yang berhadapan langsung dengan perairan Selat Malaka. Seperti halnya Desa Tanah Merah Kecamatan Rangsang Pesisir.

Sementara itu mantan Kepala Desa Tanah Merah, Mahadi, mengatakan selama 2013 lalu saja sudah sebanyak 2 km tanah di pesisir pantai desa itu runtuh ke laut. Pelabuhan yang menjadi jalur aktivitas masyarakat pun tidak luput dari hempasan gelombang.

“Hingga kini terhitung lebih kurang 40 meter daratan yang sudah runtuh ke laut setiap tahunnya. Kami mengukurnya sangat mudah, karena ada pelabuhan di sana. Selama tahun 2013 lalu, sudah berkali-kali terpaksa kami sambung agar tetap bisa dilalui masyarakat yang beraktivitas di laut,” katanya.

“Banyak antisipasi yang dilakukan warga yang tinggal di daerah paling dekat dengan pantai. Mulai dengan membangun rumah baru yang notabene lebih jauh dari laut atau mencari lahan, abrasi memang menjadi momok bagi warga Tanah Merah,” sebutnya lagi.

Adapun total wilayah di Kepulauan Meranti yang menjadi titik terparah abrasi terjadi terdapat di 7 titik. Dengan abrasi tersebut telah merubah garis pantai yang mengakibatkan berubahnya wilayah Indonesia di Kepulauan Meranti.

Penulis: Ali Imroen
Editor: Budy


   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Fenomena kematian massal ikan kembali melanda Danau Maninjau, Agam, Sumbar (foto/tribunpadang)Kematian Massal 25 Ton Ikan di Danau Maninjau, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Wisata Pulau Cinta, Teluk Jering lumpuh akibat terendam banjir Sungai Kampar (foto/kuantanesia)Banjir Besar Landa Kampar, Pulau Cinta Teluk Jering Lumpuh Total
Zulkardi, anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi PDIP (foto/Mimi)2 Begal Sadis Ditangkap, Zulkardi Dukung Tindakan Tegas Polisi untuk Efek Jera
Gelombang pasang sapu pemukiman warga di Desa Kuala Selat, Inhil (foto/int)Gelombang Pasang Hantam Desa Kuala Selat Inhil: Rumah Roboh, Kebun Terancam Abrasi
Launching Bighen, Ayam Krispi di Pekanbaru.(foto: istimewa)Ayam Krispi Cuma 10 Ribu? Bighen, Buka Cabang Kedua di Pekanbaru!
  Massa bakar mobil maling sawit di Kuansing (foto/ist)Mobil Baru Milik Pencuri Sawit di Kuansing Dibakar Massa
Seminar parenting Buya Yahya soal pengawasan dan mendidik anak di Pekanbaru (foto/Meri)Seminar Parenting Bersama Buya Yahya di Pekanbaru: Mendidik Anak Cerdas di Era Digitalisasi
Eko Wibowo, SPdI, MPd, Ketua Ikatan Alumni Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (IKA FTK) UIN Suska Riau (foto/ist)Penjaringan Rektor UIN Suska Riau Dimulai, Ini Harapan Besar Alumni
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang (foto/dini)Plt Kadis DLHK Pekanbaru Janji Perbaiki Tata Kelola Sampah
Ilustrasi. (Foto: Int)Bahaya Tisu Basah untuk Tangan Sebelum Makan: Bisa Tinggalkan Residu Berbahaya
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved