Telkomsel dan ZTE Terapkan Teknologi AI untuk Tingkatkan Layanan 4G di Makassar dan Kendari
Selasa, 26 November 2024 - 11:42:35 WIB
JAKARTA - Telkomsel, penyedia layanan telekomunikasi terkemuka di Indonesia, bekerja sama dengan ZTE Corporation, meluncurkan teknologi jaringan berbasis kecerdasan buatan (AI) dan machine learning (ML) bernama Self-Adaptive Feedback.
Teknologi ini dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan 4G/LTE di Makassar dan Kendari tanpa memerlukan perangkat keras tambahan, memperkuat komitmen Telkomsel dalam menghadirkan layanan yang sepenuhnya berpusat pada pelanggan.
Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari kolaborasi kedua perusahaan yang sebelumnya diperkenalkan di ajang Mobile World Congress 2024 di Barcelona.
Teknologi ini menjadi bagian dari inisiatif Hyper AI Telkomsel, pendekatan berbasis AI dan ML yang bertujuan mengoptimalkan kinerja jaringan secara otomatis dan efisien.
Solusi Self-Adaptive Feedback menawarkan kemampuan untuk menyesuaikan parameter jaringan secara otomatis.
Teknologi ini meningkatkan performa aplikasi berat seperti video streaming dan gaming, sekaligus menekan biaya operasional melalui efisiensi energi.
“Sejalan dengan komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan melalui inovasi teknologi terkini, Telkomsel dan ZTE telah mengkaji dan menerapkan solusi Self-Adaptive Feedback di Makassar dan Kendari. Teknologi ini memungkinkan pengalaman berinternet yang lebih lancar dan efisien," ujar Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, Kamis (21/11/2024).
"Kami berharap implementasi ini tidak hanya meningkatkan kepuasan pelanggan, tetapi juga memperkuat posisi Telkomsel sebagai pemimpin industri yang terus memberikan manfaat bagi Indonesia," sambungnya.
Hasil uji coba di Makassar dan Kendari menunjukkan dampak signifikan pada pengalaman pengguna. Buffering video berkurang 15 persen, kecepatan unduh meningkat 11 persen, dan waktu pemuatan halaman web membaik hingga 30 persen.
Latensi untuk gaming juga berkurang hingga 47 persen, memberikan pengalaman bermain yang lebih responsif.
Tidak hanya itu, teknologi ini mendukung penghematan energi dengan fitur yang memungkinkan base transceiver station (BTS) beralih ke mode rendah daya saat lalu lintas rendah. Efisiensi daya meningkat hingga 15 persen, sementara konsumsi energi berkurang 8 persen.
“Kami bangga bekerja sama dengan Telkomsel menghadirkan solusi inovatif yang mendukung kebutuhan pengguna," kata Presiden Direktur ZTE Indonesia, Richard Liang.
"Integrasi AI ke dalam jaringan membawa efisiensi lebih tinggi sekaligus menjawab permintaan akses konten digital berkualitas. Kami percaya, inovasi ini membuka jalan untuk peluang masa depan,” sebutnya.
Saat ini, Self-Adaptive Feedback telah diterapkan di lebih dari 90 lokasi dan memberikan manfaat bagi lebih dari 300 ribu pelanggan di Indonesia.
Sebagai bagian dari arsitektur Autonomous Network Telkomsel, yang menggunakan AI untuk mengelola layanan jaringan secara otomatis, teknologi ini akan diperluas ke seluruh jaringan Telkomsel-ZTE.
Langkah ini diharapkan mempercepat transformasi digital di berbagai sektor, seperti pendidikan, bisnis, dan kehidupan sehari-hari, sekaligus mendukung ambisi Telkomsel untuk menjadi penyedia layanan digital terbaik di Indonesia.
“Kolaborasi ini adalah bukti komitmen kami untuk terus membawa manfaat teknologi ke berbagai lapisan masyarakat, mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” tutup Indra.(rilis)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :