PEKANBARU - Rafael Sahat Nababan, talenta muda berusia 11 tahun asal Riau, akan mewakili provinsi tersebut dalam Kompetisi Piano Internasional Yeff Bangkok 2023 di Thailand pada 9-10 Desember mendatang.

Rafael, putra sulung dari pasangan Indra Lamhot Sihombing dan Stella Sihombing. Saat ini sedang dipersiapkan secara intensif oleh Tias Bidara, salah satu guru di Yoan And Friends Piano Studio.

Setelah berhasil lolos dari seleksi ketat, Rafael bersama dua anak didik lainnya terpilih untuk tampil di ajang bergengsi ini. Tias Bidara mengungkapkan bahwa persiapan melibatkan latihan keras untuk memastikan anak didiknya tampil maksimal dan tanpa rasa takut di panggung internasional.

Dengan sekitar 25 orang dewan juri, kompetisi ini menilai kemampuan bermain piano dengan karakter yang hidup, mengandalkan pendengaran yang baik, dan rasa menjiwai. "Ini benar-benar ajang bergengsi dan bertaraf internasional karena diikuti oleh peserta dari berbagai negara di Asia dan Eropa," ucap Tias.

Tias Bidara melihat partisipasi Rafael sebagai peluang bagi putra-putri Indonesia untuk membuktikan kemampuannya di tingkat internasional.

"Ini adalah kesempatan bagi Rafael dan teman-temannya untuk membawa nama baik Provinsi Riau dan Indonesia secara umum," tambahnya.

Meskipun hasil kompetisi belum diketahui, Tina Bidara berharap Rafael dan teman-temannya dapat meraih prestasi terbaik.

"Apapun hasilnya nanti, kita semua sudah bangga kepada Rafael. Kami berharap mereka bisa mendapatkan beasiswa atau kesempatan lain dalam bermain musik piano," tutup Tias Bidara.

Penulis: Rahmat

Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Termasuk 7 Sengketa Pilkada di Riau, MK Sidang Perdana 8 Januari Kilang Kayu dan Solar di Pekanbaru Ludes Terbakar, Damkar Sempat Kesulitan Pemadaman Penyakit Hewan Meningkat di Riau Sepanjang 2024, Kampar Wilayah Terparah		Jeritan Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Pekanbaru, Tuntut Hukuman Berat untuk Pelaku Buka-Tutup Lagi, Lintas Riau-Sumbar Km 106 Tanjung Alai yang Amblas Belum Ada Perbaikan Telaga Air Merah Disulap dari Waduk PDAM Menjadi Destinasi Wisata Favorit, Dikunjungi 7.000 Orang Saat Libur Nataru