Spanduk Minta Kapolres Kampar Dicopot Bertebaran, Propam Diturunkan
Selasa, 15 Februari 2022 - 13:21:27 WIB
PEKANBARU - Spanduk yang memperlihatkan permintaan agar Kapolres Kampar, AKBP Rido Purba, dicopot dari jabatannya bertebaran di sejumlah titik di Kampar.
Spanduk yang dilayangkan oleh kader Muhammadiyah Kampar itu merupakan aksi protes terhadap sikap arogan dan kasar dari AKBP Rido Purba, terutama saat bertemu kepala sekolah, guru dan kepala desa di Kampar.
"Kami warga Muhammadiyah, kader dan simpatisan Muhammadiyah Kabupaten Kampar menolak sikap kasar dan arogan Kapolres Kampar AKBP Rido Purba. Mendesak agar Kapolres Kampar tersebut dicopot dari jabatannya," begitu isi tulisan dalam spanduk tersebut.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kampar, Almi Zarlis membenarkan aksi tersebut. Dia mengatakan aksi protes itu juga buntut pemanggilan sejumlah kader dan guru terkait aksi protes.
"Kronologinya panjang. Itu terkait status facebook salah satu guru kemarin. Kata kasar itu disampaikan saat pertemuan di Kampar," kata Almi, Selasa (15/2/2022).
Kader Muhammadiyah Kampar, kata Almi, sangat menyayangkan sikap dan ucapan kasar yang dilontarkan perwira polisi itu.
"Kita sangat menyayangkan sikap arogan dia. Iya (kita minta dicopot). Karena ini juga bukan kejadian pertama, sama wartawan juga itu ada. Ini tidak sesuai adat istiadat kita, kan harusnya menerima tamu baik-baik," ujarnya.
Hal ini juga telah ditanggapi oleh Polda Riau. Kapolda Riau, Irjen Pol M Iqbal juga telah menurunkan Bid Propam untuk mendalami akar permasalahannya.
"Terkait beredarnya spanduk, Kapolda Riau atensi terhadap hal ini dan telah memerintahkan Kabid Propam untuk mendalami permasalahan," ungkap Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, Selasa siang.
Penulis: Bayu
Editor: Ardian
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :