Korban Tewas Ledakan Massal Walkie Talkie di Lebanon Jadi 20 Orang
Kamis, 19 September 2024 - 07:12:36 WIB
LEBANON - Gelombang kedua ledakan di basis Hizbullah menewaskan 20 orang dan melukai lebih dari 450 orang lainnya di Lebanon. Gelombang ledakan kedua ini memicu kekhawatiran akan perang habis-habisan dengan Israel.
Seperti dilansir AFP, Kamis (19/9/2024), seorang sumber yang dekat dengan Hezbollah mengatakan walkie-talkie yang digunakan oleh para anggotanya meledak di basisnya di Beirut, sementara media pemerintah melaporkan ledakan serupa di Lebanon selatan dan timur.
Rekaman AFP TV menunjukkan orang-orang berlarian mencari tempat berlindung ketika sebuah ledakan terjadi selama pemakaman anggota Hezbollah di Beirut selatan pada sore hari.
"Gelombang ledakan musuh yang menargetkan walkie talkie...menewaskan 20 orang dan melukai lebih dari 450 orang," kata kementerian kesehatan Lebanon dalam sebuah pernyataan.
Ledakan itu terjadi sehari setelah ledakan serentak pager yang digunakan oleh Hezbollah menewaskan 12 orang, termasuk dua anak-anak, dan melukai hingga 2.800 orang lainnya di seluruh Lebanon, dalam serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dituduhkan kepada Israel.
Tidak ada komentar dari Israel, yang hanya beberapa jam sebelum serangan hari Selasa (17/9) telah mengumumkan bahwa mereka memperluas tujuan perangnya dengan Hamas di Gaza untuk mencakup perangnya melawan sekutu kelompok Palestina, Hizbullah.
"Pusat gravitasi bergerak ke utara," kata Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant,saat berkunjung ke pangkalan udara pada Rabu (18/9). "Kita berada di awal fase baru dalam perang."
Pejabat Israel tetap bungkam tentang ledakan yang menjadi berita utama di televisi dan mendominasi tajuk utama surat kabar.
Amos Harel dari surat kabar Haaretz yang condong ke kiri mengatakan ledakan pager dan walkie-talkie telah menempatkan "Israel dan Hizbullah di ambang perang habis-habisan", seperti yang dilansir dari detik.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :