GAZA - Kementerian Kesehatan Palestina yang berbasis di Gaza melaporkan bahwa jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Gaza telah lebih dari 9 ribu jiwa. Terhitung sejak dimulainya konflik Israel-Hamas yang masih berlangsung hingga saat ini.

Juru Bicara Kemenkes Palestina, Ashraf al-Qedra, mengungkapkan dalam konferensi pers bahwa dari jumlah tersebut, 3.760 di antaranya adalah anak-anak dan 2.326 adalah perempuan. Sementara itu, jumlah korban luka-luka mencapai lebih dari 32 ribu orang.

Dikutip dari Antarariau, pasukan Israel dilaporkan melakukan 15 serangan dalam 24 jam terakhir, yang menewaskan 256 orang dan melukai ratusan lainnya.

Dalam konteks penyerangan ini, Kantor Media Pemerintah Palestina di Gaza menyatakan bahwa Israel telah menjatuhkan lebih dari 10 ribu bom di Jalur Gaza sejak dimulainya penyerangan. Diperkirakan bahwa jumlah bahan peledak yang digunakan Israel telah mencapai lebih dari 25.000 ton atau setara dengan hampir 70 ton per kilometer persegi.

Pada 7 Oktober, Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel dengan menembakkan ribuan roket dan menyusup ke wilayah Israel, menewaskan sedikitnya 1.400 orang di Israel. Sebagai tanggapan, militer Israel melancarkan serangan udara dan operasi darat di Jalur Gaza serta memberlakukan blokade di wilayah tersebut.

Konflik Israel-Hamas terus berlanjut dengan dampak kemanusiaan yang sangat serius bagi warga Palestina. Bahkan seruan gencatan senjata terus digaungkan dunia, namun masih ditolak Israel, AS, dan sekutunya. (*)

BERITA LAINNYA
KPK Tetapkan 5 Tersangka Dugaan Korupsi Flyover SKA Pekanbaru, Ini Peran Mereka KPK Geledah Kantor PUPR Riau Terkait Kasus Flyover Simpang SKA Pekanbaru Antisipasi Kecelakaan, Polres Pelalawan Pasang Pembatas di Lokasi Banjir Jalintim		Murid MTsN 1 Selatpanjang Mulai Lirik Tabungan Simpel dan Dhuha BRK Syariah Internet Cepat dan Stabil, Smartfren Hadirkan Router ROSA Berteknologi 4G CAT6 Pemko Dumai Sediakan WiFi Gratis untuk Masyarakat Kampung Baru