Evakuasi Tahap Pertama, 385 WNI Tiba di Bandara Soetta
Jumat, 28 April 2023 - 10:48:27 WIB
|
Menlu Retno Marsudi menyambut kedatangan WNI yang dievakuasi dari Sudan (foto/int) |
Baca juga:
|
JAKARTA - 385 warga negara Indonesia (WNI) sudah tiba di Indonesia. Ratusan WNI itu dievakuasi dari Sudan yang sedang perang.
Itu disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi. Ia menyampaikan WNI tersebut tiba sekitar pukul 05.46 WIB.
"Sebanyak 385 warga negara Indonesia dengan Garuda Indonesia GA 991 telah mendarat di Jakarta," ujar Menlu Retno Marsudi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (28/4/2023)dikutip dari antarariau.com.
Dia menyebut ratusan WNI tersebut terdiri dari 248 perempuan, 137 laki-laki, dan diantaranya 43 anak-anak.
Retno mengatakan evakuasi itu merupakan tahap pertama dari Sudan melalui Jeddah, Arab Saudi. WNI yang baru tiba itu akan diinapkan sementara di Asrama Pondok Gede, supaya terlebih dahulu pulih dari kelelahan.
"Mengingat perjalanan evakuasi sangat panjang dan melelahkan, maka setiba di Jakarta, mereka akan diinapkan sementara di Asrama Pondok Gede sebelum dipulangkan ke daerah masing-masing," sebutnya.
Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan serta lembaga terkait sudah menyiapkan layanan pemeriksaan kesehatan sampai konseling.
"Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri, dan pemerintah daerah terkait akan memfasilitasi kepulangan ke daerah masing-masing," sambungnya.
Rencana awal, pemulangan WNI ke Indonesia tahap kedua bakal dilakukan 29 April, tiba di Indonesia 30 April. Pemulangan tahap ketiga sekaligus menutup seluruh proses evakuasi bakal dilakukan pada 30 April dengan menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara (AU).
Menlu menyebutkan bahwa tinggal 111 WNI yang masih berada di Sudan.
"Per saat ini, tinggal 111 WNI yang masih berada di kota Port Sudan. Hari ini mereka akan diterbangkan ke Jeddah dengan pesawat TNI AU," ungkapnya.
Evakuasi kali ini dilakukan dengan pola evakuasi estafet. Dimulai evakuasi jalan darat dari Khartoum ke Port Sudan, Lalu dari Port Sudan ke Jeddah, baik via laut maupun via udara. Seterusnya dipulangkan secara bertahap ke Indonesia.
Dia menambahkan bahwa pola evakuasi estafet itu dilakukan untuk merespons situasi lapangan yang sangat dinamis. Bertujuan untuk segera mengeluarkan WNI dari wilayah konflik yang berbahaya.
"Alhamdulillah, pola ini berjalan dengan lancar dan kita bahkan membantu beberapa warga negara asing untuk ikut dalam evakuasi kita," kata Retno. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :