INHU - Bupati Rezita membuka rangkaian kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama camat dan kepala desa se-Kabupaten Inhu. Acara berpusat di Gedung Dang Purnama Rengat, Senin (18/9/2023).

Agenda kegiatan rakor tersebut diawali dengan acara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat kepala desa Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Bupati Rezita secara langsung melantik 13 Kepala Desa hasil Pilkades yang disaksikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Riau, Ketua Komisi Informasi Riau, asisten, staf ahli, jajaran Kepala Dinas Pemkab Inhu, Ketua PKK Inhu, dan seluruh tamu undangan.

Rezita kemudian menekankan kepada para Kades agar dapat menjalankan roda pemerintahan. Dalam rangka pencapaian tujuan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

"Mulai hari ini, saudara-saudara telah dipercaya mengemban tugas amanah serta tanggung jawab mengabdi membantu Pemerintah Kabupaten Inhu melaksanakan pembangunan desa di wilayah masing-masing," tegas Bupati Rezita.

Bupati Rezita berharap kepala desa yang telah dilantik dapat melaksanakan tugas mengenai penyelengaraan pemerintah desa. Terutama pembangunan desa, pemberdayaan maupun pembinaan masyarakat.

Dalam rangkaian acara itu Bupati Rezita juga memberikan bentuk penghargaan kepada desa-desa dan PKK desa yang telah meraih prestasi ditahun ini. Dengan kategori lomba desa sampai penghargaan terhadap aset desa terbaik. Ditambah dengan pengumuman lomba HKG PKK dengan lima kategori.

Di depan hadapan para kades yang telah dilantik Bupati Rezita mengingatkan tentang transparasi desa. Di mana masyarakat harus diajak ikut untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa.

Bupati Rezita menegaskan pada 11 poin catatannya dalam rangka membangun percepatan tata kelola desa yang transparan, Catatan itu berisikan arahan Bupati Rezita mengenai percepatan pembentukan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID).

Kedua, implementasi transaksi non tunai pada pemerintah desa. Ketiga tata kelola aset desa, dan keempat, program gerakan perunan angka stunting.

Kelima, peningkatan SDM dan penguatan budaya literasi masyarakat. Keenam, tata kelola arsip desa. Ketujuh, pengelolaan data kemiskinan ekstrem ditingkat desa.

Kedelapan mendukung Kabupaten Inhu meningkatkan dan mempertahankan penghargaan Kabupaten Kota Layak Anak.

Kesembilan mendukung program transisi Paud ke SD yang menyenangkan. Kesepuluh, memastikan kondusifitas wilayah masing-masing menjelang pemilu. Terakhir upaya pencegahan Karhutla.

Untuk mencapai segala poin tersebut, Rezita mengajak Dinas PMD, Camat, Kepala Desa, OPD terkait, dan pihak-pihak yang terlibat untuk menidaklanjuti melalui koordinasi maupun aksi-aksi nyata ditenggah masyarakat.

"Ini menjadi prioritas bagi kita, dan saya mendukung adanya kerjasama dari seluruh pihak terkait untuk berjuang bersama menciptakan masa depan yang lebih baik  bagi Kabupaten Inhu," tutupnya.

Pembukaan Rakor Bupati bersama Camat dan Kepala Desa hari itu juga diikuti dengan Launchingnya Aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Desa (SIPEDE) dan Sistem Informasi BUMDes Inhu Berdaya, Maju dan Jaya (SiBUNDA MANJA).

Penulis: Andri Subakti
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
KPK Geruduk Dinas PUPR Riau, Edi Basri: Tekad Presiden Prabowo Bersih-bersih Korupsi Temuan DPRD, PT EPP Tak Bayar Uang BBM Mobil DLHK Pekanbaru RSUD Rokan Hulu Implementasikan Layanan SIPD E-BLUD BRK Syariah Diduga Terkait Payung Elektrik, KPK ke Masjid Annur Sebelum Geledah Dinas PUPR Riau BI Riau Fasilitasi Kerja Sama Ekspor UMKM dengan Malaysia: 2 Ton Madu Siap Dikirim		Gelombang Ancam Ribuan Hektare Lahan Inhil, DPRD Riau Minta Pemprov Pakai BTT KPK Bawa 4 Koper Usai Geledah Kantor Dinas PUPR-PKPP Riau Minta Seluruh BUMD Dievaluasi, Komisi III Sorot Riau Petroleum: Jangan Hanya Jadi Agen PI PHR KPK Geledah Ruangan Kadis dan Sejumlah Ruangan di Kantor Dinas PUPR Riau Mardianto Manan Kritik Pedas Penanganan Sampah Pekanbaru: Kontrak Pihak Ketiga Perlu Dikaji Ulang