www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Dalam Satu Malam, Mata Elang Polres Kuansing Ungkap 2 Kasus Narkoba
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Gadis di Pekanbaru Nyaris Diperkosa Pemuda Saat Hendak Mandi, Dicekik dan Dipaksa Minum Cairan
Jumat, 14 Mei 2021 - 12:48:41 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

Baca juga:

PEKANBARU - Percobaan pemerkosaan di Pekanbaru dilakukan oleh seorang  pria berinisial HF alias Heri (30), Kamis (13/5/2021) malam.

Nafsu yang sudah tak tertahan, membuat Heri menjadi nekat dan gelap mata.

Warga Jalan Taman Karya XV, RT 002 RW 010, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru ini, mencoba melancarkan aksi pemerkosaan di Hari Lebaran, Kamis (13/5/2021) malam.

Pelaku menyasar korbannya seorang gadis berinisial DM (19).

Kejadian bermula saat korban baru pulang bekerja, masuk ke dalam rumah kontrakannya.

Semula saat dia membuka pintu depan, tak ada yang mencurigakan. Ia pun mengunci pintu dari dalam.

Korban lalu masuk ke kamar dan membuka pakaian. Ia bermaksud hendak mandi.

Korban berjalan ke kamar mandi yang ada di belakang.

Ketika dia membuka pintu kamar mandi, korban merasa ada seperti yang mengganjal pintu.

Korban mengira awalnya itu adalah ember.

Hitungan detik kemudian, pelaku HF muncul dari balik pintu kamar mandi itu dan langsung menyergap tubuh korban.

Pelaku mencekik leher korban dengan tangan kanannnya hingga korban jatuh.

Mendapati hal itu, korban mencoba berontak dan berteriak.

Namun pelaku semakin keras mencekik korban. Dimana posisinya, pelaku berada di atas tubuh korban.

Sejurus kemudian, pelaku mengeluarkan pisau yang dibawanya. Pelaku meminta korban diam.

Pelaku lalu mengambil botol sprite dan menyuruh korban meminum air yang ada di dalamnya.

Korban tak mau, dan terus berteriak minta tolong.

Melihat korban terus melawan, pelaku selanjutnya menarik korban merubah posisinya.

Pelaku memeluk korban dari belakang dengan tangan kirinya, sambil meremas bagian sensitif korban.

Sementara tangan kanan pelaku yang memegang pisau, diarahkan dan ditekan ke leher korban.

Akibatnya leher korban luka dan sakit.

Dalam tekanan itu, korban masih berupaya meronta dan berteriak minta tolong.

Ternyata ada warga yang mendengar teriakan korban.

Warga pun menggedor pintu depan rumah korban.

Sementara pelaku menyumpal mulut korban dengan pakaian dalam.

Korban mencoba terus meloloskan diri. Ia berkesempatan melepaskan sumpalan di mulutnya dan kembali berteriak, berharap warga cepat menolong.

Warga sekitar yang ramai mendengar teriakan itu pun mendobrak pintu rumah korban.

Di situasi yang mulai terjepit, pelaku semakin menekan kuat pisau ke leher korban sambil tangan kirinya tetap memeluk korban dari belakang.

Pelaku juga mengarahkan pisau tersebut kepada warga sambil berkata "Ini bukan urusan kalian, pergi kalian".

Melihat korban terancam, warga saat itu terdiam.

Pelaku yang masih mengarahkan pisau ke warga dan sesekali ke leher korban, berjalan maju sambil meminta warga keluar dari rumah.

Warga pun mundur dan keluar rumah.

Pelaku kemudian mencoba mengunci gerendel pintu bagian atas dan bawah.

Mengetahui pelaku agak lengah, korban pun dengan sigap membuka salah satu gerendel pintu.

Beruntung upaya korban disambut tindakan warga yang juga langsung ramai-ramai mendobrak pintu.

Korban lari menepi ke sudut ruangan dan mengambil jendela untuk menutupi tubuhnya yang nyaris tanpa sehelai benang pun.

Warga yang membawa kayu, berhasil memukul tangan pelaku sehingga pisau yang dikuasai pelaku terjatuh.

Alhasil, warga pun ramai-ramai menghajar pelaku.

Tak lama, warga menghubungi pihak kepolisian.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita menjelaskan, mendapat laporan itu, pihaknya datang ke lokasi.

"Korban mengecek kondisi rumah, tidak ada yang hilang. Pelaku lalu kita bawa ke rumah sakit dan korban pun membuat laporan secara resmi ke Polsek Tampan," sebut Ambarita, Jumat (14/5/2021).

Untuk korban dipaparkan Kapolsek, mengalami trauma dan sejumlah luka, baik di tangan kiri, tangan kanan, leher dan bibir.

"Pengakuan korban dia tidak kenal dengan pelaku," jelas Kompol Ambarita.

Dalam kejadian ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti.

Diantaranya dua bilah pisau, botol sprite berisikan cairan, sebuah tas coklat, sebuah kotak obat tetes mata merk Insto, 2 buah obeng, sebuah tang, sarung tangan, pakaian dalam, gorden dan sepotong balok kayu.

Pelaku ditambahkan Kapolsek Tampan, dijerat Pasal 365 Jo Pasal 53 dan atau Pasal 285 Jo Pasal 53 dan atau Pasal 289 KUHP dan atau Pasal 2 UU RI Nomor 12 Tahun 1951 tentang Undang-Undang Darurat.

"Untuk kejadian ini masih kita dalami, tersangka belum bisa diperiksa karena belum sadarkan diri," pungkasnya. (*)

 
    Berita Terkait

 


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Satres Narkoba Polres Kuansing ungkap kasus di Sentajo Raya (foto/ultra)Dalam Satu Malam, Mata Elang Polres Kuansing Ungkap 2 Kasus Narkoba
Ilustrasi BBI/BBWI 2024 akan diselenggarakan di Halaman Kantor Gubernur Riau (foto/int)Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Segera Digelar, Catat Tanggalnya
Perwakilan Edy Natar ambil formulir di PKB, Selasa (23/4/2024) (foto:ist) Ambil Formulir di Demokrat dan PKB, Edy Natar Jadi Bacalon Gubri yang Pertama Daftar ke Parpol
Hari ini PLTA Koto Panjang menutup dua pintu waduk (foto/int)Debit Air Terus Menyusut, 2 Pintu Waduk PLTA Koto Panjang Ditutup
Ilustrasi stand UMKM di Gernas BBI/BBWI disediakan gratis Pemprov Riau (foto/tribunpku)Disediakan Gratis, Ini Link Pendaftaran Stand UMKM di Gernas BBI/BBWI Riau
  Harga pinang kering di Riau alami kenaikan pekan ini (foto/int)Harga Pinang Kering di Riau Tembus Rp4.400 per Kg
PDIP rekomendasikan Kasmarni untuk bakal Calon Bupati Bengkalis di Pilkada 2024 (foto/Zulkarnain)PDIP Hanya Buka Penjaringan untuk Calon Wakil Bupati Bengkalis
HK optimalkan PMN 2024 untuk keberlanjutan penugasan JTTS tahun 2025 (foto/ist)HK Optimalkan PMN 2024 untuk Keberlanjutan Penugasan Tol Trans Sumatera
Ilustrasi pembangunan Flyover Panam Pekanbaru, masih tahap penyiapan dokumen (foto/int)Proses Pembangunan Flyover Panam Pekanbaru Masih Tahap Pengadaan Tanah
PT RAPP melakukan sosialisasi dengan menggelar dialog dan konsultasi publik bersama masyarakat (foto/Ultra)Incar Sertifikasi FSC, RAPP Gelar Dialog dan Konsultasi Publik Bersama Masyarakat Kuansing
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved