Niat Sopir LCGC Putih Pakai Sabu Biar Seger Berujung Petaka, Gadis Belia di Pekanbaru Jadi Yatim Piatu
PEKANBARU - Mengonsumsi narkoba jenis sabu jadi alasan Antoni Romansyah (44) agar tetap kuat mengemudikan mobil dari Sukabumi, Jabar menuju Kota Batam, Kepri.
Sebaliknya, bukan terjaga dan tetap fokus, efek buruk dari pengaruh narkoba membuat Antoni merenggut nyawa satu keluarga, ayah, ibu dan anak saat melintas di Jalan Hangtuah, Kota Pekanbaru, Rabu (1/1/2025) kemarin.
“Ya itulah, takut ngantuk, (pakai sabu) biar badan seger,” jawab Antoni enteng saat ditetapkan sebagai tersangka dan diekspos di Mapolresta Pekanbaru, Kamis (2/1/2025).
“Waktu itu aku tertidur, terlelap, (penumpang) yang di samping teriak, terbangun. Tiba-tiba di depan sudah ada motor,” sambung Antoni menceritakan kronologi kejadian dilansir tribunpekanbaru.com.
Antoni mengungkapkan, 'garam haram' itu ia beli bersama dua rekannya saat singgah di Palembang.
Akibat ulah Antoni, satu keluarga, terdiri Anton Sujarwo (38), istrinya Afrianti (42), dan anak keduanya, Aditia Aprilio Anjani (10) tewas seketika.
Pilunya, gadis belia berusia 14 tahun, Alda Fitria Anjani putri sulung Anton dan Afrianti kini menjadi yatim piatu, ditinggal kedua orangtua dan adiknya untuk selamanya.
Sementara itu, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika mengatakan, Lidia meminta bantuan kepada tersangka Antoni dan Deni untuk membawa mobil miliknya ke Batam.
“Pada Minggu, 29 Desember 2024, ketiganya berangkat dari Palembang menuju ke Pekanbaru. Sebelum berangkat, mereka memakai narkotika jenis sabu di daerah Plaju, Palembang. Alasannya biar tidak mengantuk dan badan tidak sakit selama di perjalanan. Mereka katanya memang tidak tidur selama di perjalanan,” jelas Jeki.
Ketiganya sampai di Kota Pekanbaru, Senin (31/12/2024). Mereka menginap di salah satu hotel. Pada malam pergantian tahun, mereka masuk ke salah satu tempat hiburan malam dan mengonsumsi minuman keras (Miras).
Keesokannya, Selasa (1/1/2025) pagi, mereka berniat hendak melanjutkan perjalanan menuju Batam.
Tapi nahas, mobil mereka menabrak satu keluarga yang terdiri dari suami, istri dan anak yang berboncengan dengan sepeda motor di Jalan Hangtuah Ujung, Pekanbaru hingga menyebabkan para korban tewas.
Kecelakaan tragis yang terjadi di hari pertama tahun 2025 tersebut, terjadi sekitar pukul 06.30 WIB di Jalan Hangtuah Ujung, depan Klinik Siaga Medika 2, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :