Polda Riau Gagalkan Pengiriman 12 Kg Sabu dan 10 Ribu Pil Ekstasi dari Malaysia ke Pekanbaru
Sabtu, 24 Agustus 2024 - 23:19:14 WIB
PEKANBARU - Polda Riau mengungkap jaringan narkoba internasional yang membawa 12 kilogram sabu dan 10 ribu butir pil ekstasi dari Malaysia.
Barang haram tersebut diangkut menggunakan kapal dan dimasukkan dalam karung goni, lalu diselundupkan melalui pelabuhan tikus di Lubuk Muda, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis.
Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Manang Soebeti menjelaskan, penangkapan para pelaku dilakukan melalui serangkaian operasi pada Kamis (22/8/2024).
“Kami mendapat informasi adanya pengiriman narkoba dalam jumlah besar ke Provinsi Riau. Tim langsung bergerak menuju lokasi yang dicurigai,” ujar Manang dilansir tribunpekanbaru.com, Sabtu (24/8/2024).
Setelah tiba di lokasi, tim melakukan pemantauan intensif. Tak lama kemudian, seorang pria turun dari kapal sambil membawa karung goni yang mencurigakan dan memasukkannya ke dalam mobil.
“Petugas langsung menyergap dan mengepung mobil tersebut. Kami berhasil mengamankan dua pelaku berinisial HR (38) dan ESS (32),” ungkap Manang.
Menurut pengakuan para pelaku, narkoba tersebut akan dibawa ke Perawang, Kabupaten Siak. Tim kemudian mengembangkan kasus dengan strategi control delivery hingga ke lokasi tujuan.
“Dalam pengembangan ini, kami kembali menangkap dua pelaku berinisial AS (42) dan DI (43), yang bertugas sebagai kurir darat,” jelasnya.
Manang menambahkan, dari Perawang terungkap pula, barang haram itu akan diserahkan kepada bandar di Pekanbaru.
Alhasil dua pelaku lainnya, IW (63) dan RM (22) ditangkap di Pekanbaru setelah menerima barang di Jalan Jenderal Sudirman, Gang Amaliah, Kelurahan Perintis, Kecamatan Limapuluh.
“IW dan RM merupakan bandar sekaligus pengedar yang menerima narkoba dari kurir,” katanya.
Dari hasil penyelidikan diketahui, pengiriman narkoba ini dikendalikan seseorang berinisial BR yang berada di Malaysia.
“Narkoba ini rencananya akan diserahkan ke bandar di Pekanbaru dengan rincian 10 ribu butir ekstasi dan 2 kilogram sabu. Sisa 10 kilogram sabu akan disimpan di gudang sebagai stok sambil menunggu arahan selanjutnya dari pengendali di Malaysia,” pungkas Manang.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :