BUKITTINGGI - Kecelakaan tragis melanda perjalanan Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Antar Lintas Sumatera (ALS) di jalan alternatif Bukittinggi-Padang Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (15/4/2024) sore.
Insiden tersebut menelan korban jiwa satu orang penumpang dan melukai puluhan lainnya.
"Sopir bus belum kita amankan sampai sekarang. Karena saat itu ada dua sopir," kata Kasatlantas Polres Bukittinggi, AKP Andika Trisna Wijaya dilansir detik.com, Selasa (16/4/2024).
Pada saat kecelakaan terjadi, bus yang diketahui dikendarai sopir berinisial KH terbalik di penurunan Malalak.
Hingga kini, keberadaan KH belum diketahui oleh pihak berwenang.
"Sampai saat ini keberadaan dia (KH) belum kita ketahui sejak kejadian," tuturnya.
"Sementara sopir yang satu lagi saat kecelakaan lagi istirahat, sementara saat ini dia juga masih dalam perawatan di RS. Keterangan dia juga belum kita peroleh," tambahnya.
Polisi masih berupaya mencari keberadaan sopir tersebut dengan bantuan pihak ALS.
"Kita masih akan mencari sopir itu, karena keberadaan dia belum diketahui. Sementara saat mencari ini kita berencana minta bantuan pihak ALS untuk dapat menghadirkan sopir," jelas Andika.
Bus yang berangkat dari Kota Medan menuju Tangerang, Banten, membawa empat orang tim, termasuk dua sopir dan dua kernet bus.
"Mereka berangkat beranggotakan empat orang, dua sopir dan dua kernet. Jadi saat kecelakaan ada empat orang bagian ALS. Sementara yang baru kita mintai keterangan baru dua orang, yaitu kernet bus," ujarnya.
Salah satu penumpang, Jojor Sigalingging, memberikan kesaksian detik-detik bus terbalik.
"Saya waktu (bus terguling) itu tidak tidur. Karena itu sempat berpegangan sehingga tidak mengalami luka serius. Sebelumnya bus berjalan lamban dan oleng di jalan yang berkelok sehingga langsung jatuh ke bawah," ucap Jojor.
"Sementara saat terbalik yang mengendarai bus adalah sopir kedua, dia bergantian di bukittinggi sama sopir pertama," pungkasnya.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :