3 Pelaku LGBT Ditindak Satpol PP Bukittinggi, Alat Kontrasepsi dan Pakaian Wanita Diamankan
BUKITTINGGI - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) melakukan penyamaran saat malam Lebaran. Hasilnya tiga pelaku LGBT, diamankan di sebuah penginapan.
"Ketiga waria itu ditangkap disebuah penginapan di Jalan Panorama Bukittinggi, penangkapan berawal dari penyamaran anggota Satpol PP lewat aplikasi MiChat," ujar Kasatpol-PP Bukittinggi, Efriadi, Minggu (23/4/2023) dikutip Antarasumbar.com.
Sebelumnya penangkapan pelaku LGBT juga dilakukan petugas Satpol-PP ketika Ramadan dengan beberapa orang pelaku sebagai admin medsos "Gay Bukittinggi".
Kasatpol PP menyebut sempat terjadi ketegangan, antara petugas hotel dengan petugas yang beradu argumen. Itu terjadi saat ketiga pelaku yang sudah berada dalam kamar bakal ditertibkan.
"Dari komunikasi petugas, terungkap waria itu sedang berada di sebuah kamar penginapan. Sempat terjadi perdebatan dengan petugas penginapan namun setelah dijelaskan, mereka bisa kita amankan," ujar Efriadi.
Ia mengungkapkan ketiga waria itu berinisial C (43), DS (28) dan W (39), semua berasal dari Padang Pariaman.
"Kami juga mengamankan alat kontrasepsi dan perlengkapan wanita, setelah diamankan ketiganya juga langsung menjalani tes HIV," kata Efriadi.
Petugas menggiring pelaku ke Markas Satpol PP dan kena sanksi administrasi sesuai Perda nomor 3 tahun 2015.
Sebelumnya, Wako Bukittinggi, Erman telah kecewa terhadap pelaku LGBT yang masih beraktifitasnya di Bukittinggi dan sekitarnya.
“Bukittinggi ini harus dibersihkan dari LGBT, kita harus kurangi, habiskan LGBT di Bukittinggi, jangan sampai ada penambahan jumlah LGBT di kota kita ini," ujarnya.
Ia menegaskan bakal mencabut izin hotel dan tempat apapun yang memfasilitasi kegiatan maksiat, terkhusus aktifitas LGBT di Bukittinggi.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Gusrizal Gazahar menyakini aturan nagari (desa) bisa mencegah berbagai praktik perilaku menyimpang termasuk lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :