Pekerja Sumur Minyak PHR di Riau Tewas, Kepala Pecah Tertimpa Alat
Kamis, 19 Januari 2023 - 17:07:04 WIB
|
Tim Labfor Polres Siak saat ke lokasi korban tewas (Foto: Dok Polres Siak) |
Baca juga:
|
MINAS - Pekerja sumur minyak Wilayah Kerja Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Desa Minas Barat, Siak bernama Derison Siregar (23) tewas. Pekerja asal Tapanuli Tengah, Sumatera Utara itu tewas saat pengeboran minyak.
Kasatreskrim Polres Siak, Iptu Toni Prawira mengatakan insiden kecelakaan kerja itu terjadi, Rabu (18/1/2023). Saat kejadian korban berangkat bersama rekannya ke lokasi Sumur Rig PHR di Area 5D-28 KM 33 Minas Barat.
"Pukul 08.30 WIB, karyawan PT Asrindo Citraseni Satria yang berjumlah 17 orang bekerja di sumur Rig PHR. Mereka bekerja untuk membongkar meja floor atau lantai kerja Rig," kata Kasat, Kamis (19/1/2023).
Saat itu korban menurunkan peralatan baik elevator dan observer dari meja floor ke tanah. Di mana rekannya sebagai operator mengoperasikan Air Hoist.
Secara terpisah korban dan rekan lainnya mendorong benda yang dikaitkan di Air Hoist supaya keluar dari pagar meja floor. Kemudian benda tersebut diturunkan ke tanah lalu dilepaskan dari hook (pengait) Air Hoist.
Operator bernama Bayu (29) minta korban dan rekannya Octa (45) untuk memberi aba-aba angkat atau turun. Sebab posisi operator di driller console dan tidak dapat melihat ke arah atas karena tertutup kanopi.
"Kemudian saksi II (Octa) memberi aba-aba dengan mengatakan 'angkat' kepada operator tanpa tahu persis posisi korban. Setelah Air Hoist yang mengangkat Fosv melewati lubang Mongkeyboard kira-kira 20 meter dari meja floor tiba-tiba Fosv jatuh," kata Toni.
Bayu dan Octa yang saat itu ada lokasi melihat Fosv sudah berada di sebelah kanan korban. Sementara korban sudah dalam keadaan tergeletak dengan kepala di atas meja Floor dan tidak bergerak lagi.
"Saksi II (Octa) kemudian berlari ke arah camp untuk mengambil tandu. Karyawan PT ACS lainnya langsung membawa korban menggunakan mobil ke klinik PHR," kata Toni.
Setelah sampai di klinik PHR, sekitar pukul 09.15 WIB tenaga medis PHR mengatakan korban sudah meninggal dunia. Kondisi korban mengalami pecah kepala di kening dan tangan sebelah kanan patah, seperti yang dilansir dari detik.
Penyebab kecelakaan kerja diduga akibat terlepasnya fosv atau full opening safety valve dari pengait Air Hoist. Untuk korban setelah kejadian langsung dibawa ke rumah duka dan kasusnya ditangani Sat Reskrim Polres Siak. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :