PEKANBARU - Mantan Bupati Inhil, Indra Muchlis Adnan akhirnya ditangkap penyidik Pidsus Kejati Riau, Kamis (5/1/2023) siang tadi, usai menjalani pemeriksaan dan diserahkan ke JPU atau Tahap II.

"(Indra muchlis adnan) sudah kita tetapkan tersangka seminggu lalu. Hari ini kita tahap II-kan ke JPU," kata Kasi Penyidikan Kejati Riau, Rizky Rahmatullah, kepada Halloriau.com.

Rizky menuturkan, mantan Bupati Inhil tersebut tersandung kasus korupsi dugaan penyertaan modal pada BUMD Inhil, PT Gemilang Citra Mandiri (GCM) rentang 2004-2006 sebanyak Rp4,2 miliar. Kasus ini merupakan atensi pihak Kejagung RI.

"Iya, penyertaan modal di BUMD," singkatnya.

Ia menuturkan, usai diserahkan ke JPU, Indra Muchlis Adnan kemudian ditahan di Rutan Sialang Bungkuk untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Mantan Bupati Inhil itu juga akan segera menjalani proses sidang, lantaran berkas perkara telah dilimpahkan ke jaksa.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 Audiensi dengan Kejari, Mahasiswa Minta Kasus Baznas Inhil Ditangani Profesional KPU dan Polres Dumai Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pada 27 November Wako Dumai Serahkan Bantuan Rumah Layak Huni GreenFest, Apical Bersama RSPO Edukasi Gen Z Tentang Sawit Berkelanjutan		Komisi III DPRD Pekanbaru Panggil Tiga OPD Sekaligus, Ini yang Dibahas MPD Riau: Bawaslu Harus Proaktif Hadang Politik Uang, Jangan Cuma Nunggu Laporan Masa Tenang Pilkada, Warga dan Panwascam di Inhil Gerebek Tim Paslon Bawa Logistik Jembatan Sei Rokan Ujung Batu Rohul Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya Diguyur Hujan, Agung Nugroho Kunjungi Makam Ayah Tercinta