PEKANBARU - Kejati Riau mulai mengusut dugaan kredit bermasalah yang terjadi di Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Pelalawan.

Asisten Intelijen Kejati Riau, Raharjo Budi Krisnanto mengatakan, ada enam karyawan BSI Pelalawan yang diperiksa dan dimintai keterangan sebagai saksi untuk memperkuat dugaan kredit bermasalah.

"Enam orang diperiksa, yaitu teller, staf accounting, marketing support," kata Raharjo, Rabu (2/11/2022).

Raharjo menuturkan, saat ini pihaknya masih terus mendalami kasus, serta tengah menunggu perhitungan kerugian akibat kredit bermasalah tersebut.

"Sekarang kerugian keuangan negara sedang dihitung oleh aparat yang berwenang," tambahnya.

Sementara itu pihak BSI saat dikonfirmasi wartawan belum memberikan keterangan resminya untuk merespon kasus itu.

"Untuk bagian humasnya lagi tidak ada di tempat pak karena anaknya sakit. Kalau untuk pimpinan juga sedang berada di luar," kata salah seorang karyawan BSI di Pekanbaru.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Pekanbaru Pastikan APK Bersih H-1 Pemungutan Suara Banjir Bandang Landa 3 Kabupaten di Sumbar, Ribuan Warga Terisolasi ASITA Trail Run 2025 Digelar di Tahura Sultan Syarif Hasyim, Promosikan Keindahan Alam Riau Ratusan APK Masih Terpajang di Pekanbaru Saat Masa Tenang Masa Tenang Jelang Hari Pencoblosan, Tim Gabungan Gencar Penertiban APK di Pekanbaru		Liburan Akhir Tahun ke Tanah Suci Bersama Butik Umrah Pekanbaru, Ada Harga Spesial Sanksi Berat Politik Uang, Bawaslu Riau: Pemberi dan Penerima Bisa Kena Pidana Susun Roadmap Pengurangan Emisi GRK, Menteri LH Hanif Kunjungi PT Musim Mas Curah Hujan di Kuansing Masih Tinggi, Sejumlah Desa Terendam Banjir Jelang Hari Pencoblosan Hasil Kongres, Ragil Ibnu Hajar Nahkodai IKA UIR 2024-2029