Warna Pakaian yang Dianjurkan dan Dihindari Saat Perayaan Imlek 2025 Menurut Feng Shui
Kamis, 23 Januari 2025 - 07:30:18 WIB
PEKANBARU - Tahun Baru Imlek 2025, yang jatuh pada 29 Januari dan bertepatan dengan tahun 2576 Kongzili, akan dirayakan pada hari Rabu. Perayaan ini menjadi momen penting bagi masyarakat Indonesia, khususnya komunitas Tionghoa, untuk merayakan tradisi yang kaya makna dan budaya.
Dalam perayaan Imlek kali ini, berbagai tradisi seperti menghias rumah dan menyajikan hidangan khas akan dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Namun, penting untuk memperhatikan pemilihan warna pakaian yang dikenakan selama perayaan Imlek. Menurut Feng Shui, beberapa warna tertentu dianggap dapat membawa nasib buruk dan menghambat keberuntungan di tahun yang baru.
Berikut adalah warna-warna yang sebaiknya dihindari serta yang dianjurkan selama perayaan Imlek menurut Feng Shui:
1. Hindari Warna Hitam
Warna hitam sering dikaitkan dengan suasana duka cita dan kemalangan dalam budaya Tionghoa. Dalam tradisi Tiongkok kuno, hitam melambangkan elemen air yang diasosiasikan dengan ketidakteraturan dan ketidakberuntungan. Oleh karena itu, mengenakan pakaian hitam saat Imlek sangat tidak dianjurkan untuk menghindari kesan negatif.
2. Hindari Warna Putih
Warna putih dalam budaya Tionghoa juga berhubungan dengan suasana berkabung dan kematian. Meskipun melambangkan kemurnian dan kesucian, warna ini lebih sering digunakan dalam upacara pemakaman, sehingga kurang sesuai untuk dikenakan saat perayaan Imlek yang identik dengan kebahagiaan dan keberuntungan.
3. Gunakan Warna Merah
Warna merah dipercaya membawa keberuntungan, kebahagiaan, dan energi positif. Warna ini mendominasi perayaan Imlek karena melambangkan keberanian serta perlindungan dari energi negatif. Namun, dalam budaya Tionghoa, menulis nama dengan tinta merah dianggap kurang baik karena berhubungan dengan kematian.
4. Gunakan Warna Hijau
Warna hijau melambangkan pertumbuhan, kesuburan, dan harmoni. Warna ini memberikan kesan segar dan damai, serta dipercaya membawa keseimbangan dalam kehidupan. Namun, dalam sejarah budaya Tionghoa, topi hijau pernah digunakan untuk menandai ketidaksetiaan pasangan, sehingga penggunaannya perlu diperhatikan dalam konteks tertentu.
5. Gunakan Warna Kuning
Warna kuning dianggap sebagai simbol kebijaksanaan, kebahagiaan, dan stabilitas. Warna ini sering dikombinasikan dengan merah untuk menciptakan aura keberuntungan yang lebih kuat. Dalam sejarah Tionghoa, warna kuning juga melambangkan kekuasaan dan kehormatan.
6. Gunakan Warna Biru
Warna biru memiliki makna ketenangan, kedamaian, dan kepercayaan. Warna ini sering digunakan dalam desain interior untuk menciptakan suasana yang nyaman dan luas. Warna biru dipercaya membawa energi positif yang dapat meningkatkan kesejahteraan.
7. Gunakan Warna Merah Muda
Warna merah muda dianggap sebagai varian dari warna merah yang melambangkan nasib baik dan sukacita. Warna ini sering digunakan dalam perayaan sebagai simbol kebahagiaan dan harapan akan masa depan yang cerah.
Dengan memahami makna warna dalam Feng Shui, masyarakat dapat memilih pakaian yang sesuai untuk merayakan Imlek dengan penuh keberuntungan dan kegembiraan. Semoga perayaan Imlek 2025 membawa keberkahan dan kebahagiaan bagi seluruh keluarga.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :