BENGKALIS - Malam ini, Sabtu (2/3/2024), Kelenteng Wie Leng Keng Desa Berancah, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis akan menjadi saksi perayaan meriah Hari Besar Dewa Lochia atau Nezha.
Panggung hiburan telah dipersiapkan dengan rapi, bersama meja kursi untuk para tamu undangan.
Menurut Zhuo Hao Tan, Humas Kelenteng tertua di Kecamatan Bantan, segala persiapan untuk perayaan ini hampir selesai.
"Baik untuk acara hiburan maupun sembahyang bersama sudah kita persiapkan sedemikian rupa," ungkapnya dengan antusias.
Acara berlangsung selama dua hari, dimulai dari Sabtu malam hingga Minggu (3/3/2024).
Malam ini, acara hiburan akan diramaikan seniman lokal dari Bengkalis, Pekanbaru dan Tanjung Pinang.
Atan menekankan, tamu tidak hanya dari Bengkalis, tetapi juga dari luar kota, menciptakan semarak seperti tahun sebelumnya.
Sambutan hari kedua akan diisi dengan ritual sembahyang bersama.
Atan menjelaskan, pada acara ini, orang-orang terpilih dari kalangan Tionghoa akan dirasuki Dewa.
"Mereka adalah orang-orang terpilih, kita tidak bisa menentukannya," tambahnya.
Perayaan ini adalah bentuk syukur umat kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Dewa Lochia atau Nezha atas kesehatan dan rejeki.
Dewa Lochia yang terbang dengan Roda Angin Apinya dipuja sebagai pelindung para pengemudi, seperti sopir truk, taksi, dan bus.
Masyarakat bahkan meletakkan patung kecil Nezha di dalam kendaraan sebagai simbol keselamatan.
"Kita berharap acara ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi semua yang hadir," pungkasnya.
Penulis: Zulkarnaen
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :