India Turunkan Pajak Impor CPO, Harga Sawit Naik Lagi
Selasa, 06 Juli 2021 - 13:55:38 WIB
PEKANBARU - Harga TBS kelapa sawit periode 7 – 13 Juli 2021 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit. Ini berdasarkan dari hasil rapat penetapan yang dilakukan Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama sejumlah perusahaan sumber data.
Jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun, yakni naik sebesar Rp182,96/Kg atau mencapai 8,78% dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan turun menjadi Rp 2.267,25/Kg.
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan, naiknya harga TBS minggu ini didorong oleh melonjaknya harga minyak kelapa sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) pada perdagangan Selasa pagi.
"Setelah koreksi dalam, sepertinya investor mulai memborong CPO yang harganya sudah murah. Pada Jumat (2/7/2021) pukul 09:56 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 3.749. Naik 1,05% dibandingkan sehari sebelumnya," katanya.
Defris mengatakan, ada 2 faktor yang mendongkrak harga CPO. Faktor pertama dari India memperbolehkan impor produk olahan CPO (refined palm oil) selama enam bulan ke depan. Status impor diubah dari restricted menjadi free. Selain itu, tambahnya, pemerintahan Perdana Menteri India, Narendra Modi juga menurunkan pajak impor CPO dari 49,5% menjadi 41,25%.
"Faktor kedua datang dari Indonesia. Reuters melaporkan pemerintah menetapkan harga acuan CPO untuk Juli 2021 sebesar US$ 1.094,15/ton, lebih rendah dari bulan lalu. Penurunan harga berarti pungutan ekspor yang dibebankan pun lebih rendah," tambahnya.
Penulis : Bayu
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :