Investasi Emas Pilihan Tepat untuk Petani Sawit Riau untuk Mengelola Aset
Jumat, 29 Maret 2024 - 11:33:40 WIB
PEKANBARU - Petani sawit di Provinsi Riau, diajak untuk berinvestasi produk emas Antam. Dengan potensi keuntungan jangka panjang, petani sawit bisa meraih manfaat yang signifikan.
Itu disampaikan Sukirdi, Retail Asisten Manager dari Butik Emas LM di Pekanbaru. Ia mengungkapkan para petani sawit telah menjadi salah satu target pasar utama bagi usaha mereka.
"Petani sawit memang menjadi salah satu target market kita. Apalagi di Riau memang dikenal banyak kebun sawit ya. Sekarang juga banyak petani sawit yang beli emas Antam di kita, satu-satunya Butik Antam di Riau," ungkap Sukirdi belum lama ini.
Alasan mengapa investasi emas dianggap sebagai pilihan yang tepat juga salah satu pilihan untuk menjaga aset.
"Emas tidak terkena inflasi. Bisa dibandingkan jika berinvestasi pada kendaraan atau yang lain," katanya.
Menurut Sukirdi, memiliki emas tidak hanya sebagai bentuk keamanan finansial, tetapi juga merupakan strategi investasi yang cerdas untuk berbagai keperluan masa depan. Seperti persiapan pendidikan anak, pembelian properti, atau investasi dalam bidang pertanian seperti membeli kebun.
Sukirdi juga menyoroti kenaikan nilai emas secara konsisten setiap tahunnya. Kenaikan emas, rata-rata setiap tahun bisa mencapai 15 persen.
"Tentu ini merupakan produk yang paling tepat untuk dijadikan pilihan investasi," sambungnya.
Dibandingkan dengan uang tunai yang terkena dampak inflasi, investasi emas menawarkan stabilitas nilai yang lebih tinggi. Kalau uang itu rata-rata per tahun terkena inflasi sebesar 5 persen.
Dengan potensi keuntungan yang menjanjikan dan perlindungan terhadap inflasi, para petani sawit di Riau mungkin akan melihat investasi emas sebagai langkah bijak untuk memperkuat kestabilan finansial mereka dalam jangka panjang. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :