Firli Bahuri Soal 75 Pegawai yang Tak Lolos TWK: Jadi PR Kami
Selasa, 01 Juni 2021 - 21:40:09 WIB
JAKARTA - Ketua KPK Firli Bahuri mengklaim para pimpinan KPK sebenarnya masih memperjuangkan nasib 75 pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Kata Firli, nasib 75 pegawai itu akan menjadi PR bersama.
"Saya ingin sampaikan, kemarin saya jelaskan kepada seluruh pegawai kemarin yang hadir di pertemuan kita, pimpinan KPK, untuk memperjuangkan kawan-kawan kita, saya tidak ingin mengulang hari ini, saya juga dari kemarin apa yang harus dikerjakan, perwakilan juga menilai," kata Firli dalam konferensi pers di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (1/6/2021).
"Hari ini kita selesaikan 1.271, bagaimana yang 75, tentu menjadi PR kami bersama," katanya seperti dikutip detikcom.
Firli juga menanggapi soal 700 pegawainya yang sempat minta penundaan pelantikan menjadi ASN. Namun Firli tetap tegas akan melaksanakan pelantikan itu dengan alasan proses yang sangat panjang.
"Yang kedua adalah kalau ada kemarin yang mendengar ada 700 orang yang memenuhi syarat dilantik meminta penundaan, kemarin sudah bertemu dengan perwakilan. Alhamdulillah kami sampaikan bahwa proses pelantikan tetap dilaksanakan karena proses itu sangat panjang," kata Firli.
Firli menyebut pelantikan itu tetap dilaksanakan juga karena para pimpinan menghormati pegawai yang sudah lolos TWK karena memiliki tanggung jawab kepada keluarganya. Dia juga harus menjamin kapasitas hukum soal status kepegawaian mereka.
"Dan tentu juga kita harus menghargai 1.271, karena mereka punya anak, punya istri, yang perlu kita hargai hak asasi manusianya. Kita juga harus jamin kapasitas hukumnya. Kita juga harus menjamin tentang status kepegawaian mereka itulah," ujarnya.
"Alhamdulillah semuanya hadir 1.271 dilantik dan proses pelantikan mengikuti saat diambil penyumpahan maupun pelantikan, semuanya ikut. Jadi bukan hanya hadir secara fisik tapi tidak mengikuti acara. Ketika Sekjen melakukan pelantikan, pengambilan penyumpahan, semua mengikuti kata-kata itu," sambungnya.
Sebelumnya, Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa melantik 1.269 pegawai yang lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) menjadi aparatur sipil negara (ASN). Para pegawai KPK itu mengucap sumpah jabatan.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :