Keliru Sebut Provinsi Padang, Begini Penjelasan Kepala Sekretariat Presiden
Rabu, 19 Mei 2021 - 12:31:21 WIB
PEKANBARU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan sambutan saat peninjauan progres pembangunan Tol Trans Sumatera, ruas Pekanbaru-Bangkinang. Dalam sambutan itu, Jokowi menyebut Padang sebagai provinsi.
Pernyataan Jokowi saat meninjau Tol Trans Sumatera itu disiarkan di akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (19/5/2021). Jokowi mengatakan pembangunan kini sudah berjalan kurang-lebih 40 km.
"Pagi hari ini saya mengunjungi dan melihat progres perkembangan pembangunan jalan tol Trans Sumatera di ruas Dumai-Pekanbaru dan berada di sirip Pekanbaru-Bangkinang dan nanti ke arah Padang, sudah berjalan kurang-lebih 40 km dan kita harapkan progresnya makin hari makin panjang," kata Jokowi.
Barulah kemudian Jokowi menyebut Padang sebagai provinsi. Padahal sebagaimana diketahui, Padang merupakan salah satu kota di Provinsi Sumatera Barat.
"Sekali lagi dengan terbukanya banyak ruas-ruas jalan tol, kita harapkan mobilitas barang mobilitas orang bisa dipercepat dan kita memiliki daya saing tinggi terhadap negara-negara lain dan produk-produk yang ada baik yang ada di Provinsi Riau dan Provinsi Padang nantinya akan memiliki daya saing yang baik terutama dalam rangka dalam bersaing dengan produk-produk negara lain," ujar Jokowi.
Menanggapi kekeliruan tersebut, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, mengatakan yang dimaksud oleh Presiden Jokowi adalah Kota Padang, Sumatera Barat. Tol yang sedang dibangun saat ini, kata Heru, akan menembus Kota Padang.
"Tol tersebut menuju arah Kota Padang nantinya," kata Heru saat dimintai konfirmasi, seperti dilansir detik.
"Ya Provinsi Sumbar, Kota Padang. Provinsi Sumbar, di mana tolnya dari Pekanbaru menuju sampai Kota Padang," lanjut Heru menjelaskan maksud pernyataan Jokowi.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :