PEKANBARU - Kisah nyata pelaku pesugihan selalu membuat bulu kuduk merinding. Seperti thread viral tentang satu keluarga tewas akibat dijadikan tumbal pesugihan renovasi rumah atau dikenal pesugihan kandang bubrah.
Kisah ini disebut berasal dari kisah nyata dan dibahas dalam youtube @RJL 5 - Fajar Aditya. Video berjudul "1 Keluarga Meninggal Karena Pesugihan?! Emang Bisa?? Cerita Horor Viral Ambang Kematian" sudah ditonton lebih 798 ribu kali.
Tentang tumbal di kalangan awam sering dikaitkan dengan proyek, jembatan, dan sebagainya. Hanya saja tumbal dalam Islam tidak dikenal, bahkan bagi meyakini pesugihan dan tumbal masuk perbuatan syirik.
Narasumber penulis horor, Jeropoint datang dan menceritakan peristiwa itu berasal dari kisah nyata. Ia menyebut dalam kisah itu, narasumber melakukan Pesugihan Kandang Bubrah. Di mana sebuah ritual dengan metode membongkar atau merenovasi rumah sehingga keinginan akan kekayaan dan kesuksesan terwujud. Namun akhirnya satu keluarga punya dua anak itu meninggal tragis.
Tentang pesugihan ini pernah dibahas ustaz kondang, Buya Yahya. Seorang bertanya tentang saudaranya yang jadi tumbal pesugihan. Disebut ketahuannya ada kakaknya kerasukan arwah saudara yang meninggal. Diceritakan dia jadi tumbal pesugihan dan santet.
"Dia minta disempurnakan. Bagaimana caranya ustaz?" pertanyaan jemaah yang dibacakan.
Mendapat pertanyaan itu, Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon, Buya Yahya menjelaskan istilah tumbal itu tidak dikenal dalam Islam. Jika tumbal untuk meraih kekayaan atau pesugihan maka jelas termasuk kezaliman dan keluar dari Islam.
"Itu tumbal, dalam Islam jelas tidak ada kezaliman seperti itu. Jika meyakini (pesugihan) maka imannya sudah keluar dari Islam," ujar Buya Yahya.
Lalu apakah benar keluarga bisa jadi tumbal? Buya Yahya menerangkan itu perbuatan kezaliman, yang merupakan tipu daya setan.
"Kalau ada (pesugihan) niat menjadikan tumbal, bisa saja niatnya sesat. Ini kebodohon, kegilaan. Keyakinannya salah, nauzubillah," ujar Buya Yahya.
"Bagi orang beriman, jika ada yang meninggal ya sudah, meninggal. Kalau ada cerita jadi tumbal, maka dia mati dizalimi. Berarti husnul khatimah, dengan syarat dia tidak meyakini menjadi tumbal," terang Buya Yahya.
"Kalau kesurupan, ngapain roh masuk ke roh orang lain. Kalau dia yang meninggal orang baik, rohnya masuk ke alam barzah tempat baik. Kalau buruk maka masuk ke alam siksaan. Tidak ada roh gentayangan. Jangan percaya ada tumbal ini untuk pensugihan, nauzubillah. Keyakinan selain Allah, itu syirik. Saudara anda sudah sempurna wafatnya," sambung Buya Yahya.
"Untuk lebih lengkapnya bisa tonton video youtube berjudul "Meninggal Karena Dijadikan Tumbal Pesugihan? Buya Yahya" dijelaskan tentang pesugihan dalam syariat Islam. Sebaiknya tonton hingga tuntas agar tidak terjadi salah paham.
Editor: Riki