PEKANBARU- PT Hutama Karya (HK) (Persero) meningkatkan kualitas jalan tol. Salah satunya tol yang berada di Riau yaitu Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) dan Tol Pekanbaru-Bangkinang (Penang).
Untuk diketahui, tol Pekanbaru-Dumai ini telah beroperasi sejak tahun 2020, dan ini menjadi jalan tol pertama di Bumi Lancang Kuning. Sementara untuk tol Pekanbaru - Bangkinang, saat ini progressnya sendiri juga hampir rampung sehingga siap untuk dioperasikan jika ada arahan dari regulator.
"Jalan tol ini masih terbilang baru khususnya untuk masyarakat Riau, sehingga berpengaruh pada sikap pengendara disana. Sebab itu, perlu untuk membangun kebiasaan berkendara sesuai aturan di jalan tol, seperti terkait kecepatan berkendara yang berbeda dari jalan nasional, maupun aturan-aturan lainnya yang harus dipahami. Itulah yang kami lakukan dalam 2 tahun terakhir dengan memberikan edukasi yang intens kepada pengguna jalan, melalui Kampanye SETUJU (Selamat Sampai Tujuan) hingga saat ini," ungkap Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro, Rabu (5/10/2022).
Koentjoro juga menyampaikan, kampanye keselamatan berkendara ini juga disosialisikan melalui rilis resmi perusahaan, media sosial, radio dan media mainstream, pembagian flyer hingga pemasangan himbauan di Spanduk, Baliho, VMS dan lainnya.
"Dan selain edukasi terkait keselamatan berkendara, selaku pengelola tol Permai, berbagai upaya untuk meningkatkan pelayanan dan kualitas jalan tol juga terus kami (HK) lakukan untuk mengurangi angka kecelakaan," ujarnya.
"Salah satu upaya menurunkan insiden yang disebabkan oleh pengemudi ngantuk atau lelah, kami juga telah menggelar Operasi Microsleep pada jam-jam rawan mengantuk dengan mengarahkan pengemudi ke rest area untuk dibagikan snack dan kopi," jelasnya.
Kemudian, ucapnya lagi, mereka akan di cek kondisi kesehatannya dan pengemudi yang didapati mengantuk akan diminta untuk beristirahat terlebih dahulu di rest area.
"Dan bahkan hingga kini, tol Permai sendiri telah dilengkapi empat Rest Area Temporary," sebutnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, upaya lain yang kami lakukan untuk peningkatan keselamatan berkendara yakni pemeliharaan jalan dan beautifikasi juga rutin dilakukan di Tol Permai demi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol.
"Pemeliharaan dan pengaspalan rutin dilakukan di Tol Permai dengan menggunakan berbagai teknik tergantung dengan jenis perkerasan jalannya. Adapun saat ini pemeliharaan yang sedang dilakukan di Tol Permai yakni di KM 18+100 Jalur A, KM 25+100 Jalur A, 92+700 Jalur B dengan menggunakan teknik Scrapping, Filling, dan Overlay dengan memberikan perambuan agar tidak mengganggu lalu lintas," bebernya.
"Disisi lain, beautifikasi seperti pengecetan ulang median concrete barrier dan kanstin serta penanaman pohon juga rutin dilakukan guna menciptakan jalan tol yang hijau dan ramah lingkungan serta indah dan asri," jelasnya.
Dan selaku pengelola, ucapnya lagi, Hutama Karya akan terus meningkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. "Karena SPM ini menjadi penting karena jalan tol ini menjadi akses utama pariwisata dan pengiriman barang dari Indonesia ke Malaysia dan sebaliknya melalui Pelabuhan Roll-On atau Roll-Off (RoRO)," imbuhnya.
Disamping itu, tambahnya, untuk ruas tol yang telah selesai pembangunan nya yaitu Ruas Pekanbaru - Bangkinang sepanjang 40 kilometer. Dan Hutama Karya juga telah melakukan sejumlah persiapan sebelum tol ini dioperasikan, salah satunya dengan penyiapan SDM yang optimal.
"Pemberian training kepada calon karyawan di Tol Pekanbaru-Bangkinang dilakukan selama 37 hari dari tanggal (18/8/202) hingga (25/9/2022). Adapun pelatihan tersebut meliputi kesamaptaan, pelayanan prima, penanganan gawat darurat, mekanikan dan elektrikal, sistem transaksi dan peralatan tol hingga pelatihan rescue dan derek," tuturnya.
"Selain teori, dalam pelatihan ini juga dilakukan praktek atau simulasi penanganan dengan melibatkan beberapa praktisi yang berpengalaman di bidangnya agar calon karyawan dapat siaga di lapangan dan benar-benar dibekali keahlian dan kemampuan untuk mengoperasikan jalan tol sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol," tukasnya.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)